CEO PT LI Joko Driyono yang ditemui usai melakukan pertemuan menjelaskan bahwa pertemuan sebagai tindak lanjut hasil rapat Joint Committee (JC). Kendati demikian, belum ada hasil konkrit dari pertemuan tersebut.
"Kami diskusi, melihat esensi besar untuk formulasi liga baru. Sementara waktu yang ada cukup pendek," katanya.
Ya, Formulasi kompetisi musim depan dan penyatuan liga memang akan dibahas dalam kongres PSSI mendatang. Untuk itu, Joko sebagai anggota JC berusaha meminimalisir pembahasan isu yang dapat menghambat fokus pembahasan.
"Kami bertemu lebih pada tanggung jawab sebagai JC. Belum pada kompetisi masing-masing pihak," ucapnya.
Kendati demikian, Joko mengakui jika PT LI maupun PT LPIS telah menjelaskan tentang konstruksi liga baru Dalam jangka pendek. Namun, jika pembahasan tersebut gagal, maka masing-masing pihak akan menjalankan kompetisi sendiri-sendiri.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh CEO PT LPIS Widjajanto. Sebagai amggota JC yang mendapat tugas tentang formulasi kompetisi baru ke depan, kedua pihak sepakat untuk melakukan pembahasan lagi dalam forum lain agar bisa lebih detail.
Dalam forum yang akan digelar mingguan tersebut, nantinya akan dibahas lebih detail tentang standarisasi liga baru. Dimana, nantinya tujuan utama membentuk klub lebih profesional dan memenuhi lima kriteria dari AFC.
"Kami sepakat kedepannya ada pada forum mingguan dengan semanghat penyatuan dan fokus padd liga baru juga standarisasi ini," terang alumnus umiversitas Airlangga tersebut.
Sementara itu, Sekjen PSSI Halim Mahfudz optimistis dari pertemuan pertama yang positif itu akan bisa mencapai harmonisasi kompetisi. Alasannya, kedua kubu sepakat untuk tidak membahas isu yang menghalangi terjadinya rekonsiliasi.
"Ke depan yang akan dibahas adalah prestasi kedua kompetisi, sporting merit, dan tidak membahas masalah migrasi klub," tutur lelaki asal Jombang tersebut. (aam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tunggu Balasan Resmi PSSI
Redaktur : Tim Redaksi