jpnn.com - Biduk rumah tangga Karin dengan Donwori -keduanya bukan nama sebenarnya- kandas.
Karin (34) memilih berselingkuh lantaran suaminya hanya bisa obral janji tanpa menafkahi.
BACA JUGA: Ketika Dinikahi Kelihatan Polos, Begitu di Ranjang Sangat Los
Ibu satu anak itu menuturkan, Donwori sejak pacaran sampai menikah dan punya anak hanya melontarkan janji-janji manis. Meski rumah tangga mereka sudah berjalan satu dekade lebih, Donwori baru bisa berjanji soal hidup sejahtera.
“Janjinya kalau menikah sama dia bakal hidup enak,” ujar Karin saat ditemui di depan Pengadilan Agama (PA) Kelas IA Surabaya, Senin (7/12).
BACA JUGA: Anu Suami Tak Sesuai Harapan, Wanita Karier Kembali ke Pelukan Mantan
Menurut Karin, dirinya semula terpikat Donwori yang bekerja di perusahaan konstruksi. Sebab, lazimnya penghasilan dari bekerja di perusahaan konstruksi bisa di atas rata-rata UMK Surabaya.
Namun Donwori tidak termasuk dalam pekerja bergaji di atas UMK. Gajinya di bawah ekspektasi Karin.
BACA JUGA: Telanjur Keluar Duit untuk Perawatan Tubuh Malah Ditinggal Selingkuh
Walakin, hal itu tak menghalangi Donwori mengobral janji. Dia selalu membual bakal membelikan Karin rumah, perhiasan, mobil dan tetek bengek lainnya.
Hanya saja sampai Karin punya anak pun Donwori tak kunjung membayar janjinya. Kehidupan rumah tangga yang sudah berlangsung satu dekade itu masih begitu-begitu saja.
“Kayak lagu, janji tinggal janji,” ungkap perempuan bergigi kelinci itu.
Karena kondisi itulah Karin mulai mencari pelarian. Secara penampilan, dia masih punya cukup modal untuk menggaet pria lain.
Karin punya wajah manis, sedangkan bodinya pun semampai. Tentu banyak lelaki yang tertarik Karin tanpa melihat embel-embel apakah dia janda atau bukan.
Memang, Karin semula juga sedikit menyesal ketika menikah dengan Donwori. Sebab, Karin meninggalkan pacarnya di masa lajang yang sebenarnya sudah hidup berkecukupan.
Kini mantan pacar Karin itu hidup lebih makmur. Kombinasi niat dan kesempatan melempengkan jalan bagi Karin mendekati mantan pacarnya.
Masa pandemi ternyata membuat Donwori jadi penganggur karena perusahaan tempatnya bekerja tidak memperoleh proyek. Praktis, Donwori juga tak punya penghasilan.
Karin pun makin mantap meninggalkan Donwori. Dia sudah ngebet hidup enak.
“Aku wis (sudah, red) enggak betah. Masak sudah sekian tahun cuma dijanjikan saja, enggak ada buktinya,” ucap Karin.
Karin meyakini keputusannya merupakan yang terbaik. “Agar hubungan ini tidak terus-terusan seperti ini. Suami enggak ada usaha lain jadi makin sulit hidup saya,” pungkas Karin.(Radar Surabaya)
Redaktur & Reporter : Antoni