Istri Ditemukan Tewas di Indekos, Sang Suami Sempat Bongkar Rahasia kepada Orang Tua

Minggu, 15 November 2020 – 15:27 WIB
Ilustrasi mayat. Foto: JPNN.com

jpnn.com, SAMARINDA - Warga Jl Pelita IV RT 26 di Sambutan, Samarinda, dibuat geger menyusul temuan jenazah perempuan bernama Suharni (49).

Jenazah perempuan paruh baya itu ditemukan pertama kali oleh saudara suaminya pada Minggu, (15/11) sekitar pukul 01.30 WIB.

BACA JUGA: Pacaran di Gedung Kosong, Mengaku Cuma Foto-Foto, Ternyata

Penemuan itu pun langsung dilaporkan warga ke Polsek Samarinda. Dari tubuh jenazah ditemukan ada luka lebam.

"Ada luka lebam di leher dan pundak korban. Apa sebabnya? masih lidik," kata Kapolsek Samarinda Kota AKP Aldy Harjasatya. 

BACA JUGA: Suami Selingkuh Saat Istri Hamil 7 Bulan, 3 Kali Check-In di Hotel, Sungguh Terlalu!

Atas penemuan itu, kata Aldy, pihaknya sedang mencari suami korban sembari penyelidikin lebih lanjut terkait tewasnya Suharni.

Ia mengungkapkan, suami korban lebih dahulu sempat pulang ke rumah orang tuanya, dan mengaku telah membunuh istrinya.

BACA JUGA: Pasangan Polisi dan Perawat Kompak Berikan Layanan Mesum, Tarifnya Rp 2,7 Juta Per Jam

"Kemudian, suami korban pergi. Kakaknya pun langsung mengecek ke kamar indekos, ternyata benar korban meninggal di kamar kosnya," ujar Aly.

Tidak terdengar cekcok rumah tangga dari kamar kos-kosan Suharni dan suaminya.

Kehidupan pasangan suami istri yang diketahui tampak terlihat baik itu membuat tetangga kaget dengan peristiwa tersebut.

Ketua RT 26 Hadi (47) mengatakan, ketika kakak suami korban menemukan jasad Suharni pihaknya pastikan bersama Bhabinkamtibmas.

"Benar korban meninggal terlentang ada lebam," katanya.

Hadi kemudian melaporkan ke Polsekta Samarinda Kota.

Tim Reskrim gabungan Polsek Samarinda Kota dan Polresta Samarinda, bersama tim INAFIS, langsung ke lapangan melakukan olah TKP tewasnya Suharni.

Sejumlah barang bukti barang-barang korban dari kamar indekos diamankan polisi untuk kepentingan penyelidikan. 

"Jenazah korban dibawa ke RSUD AW Sjachranie untuk keperluan visum," kata Kapolsek Aldy menegaskan. (myn/KaltimPost)


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler