Istri Napi dan Oknum PNS Rekam Adegan Intim

Selasa, 19 Juni 2012 – 08:20 WIB

ACEH TAMIANG – Tak kuat ditinggal suami masuk penjara, membuat Siti Aisyah alias Lisa (27) main serong. Lawan selingkuhnya pun tak tanggung-tanggung, seorang PNS di Kesbang Linmas Aceh Tamiang. Bahkan rumah mereka pun saling berdekatan, hingga hubungan asmara terus berlangsung mulus. Uniknya lagi, adegan intim bin mesra tersebut juga direkam pelaku.

Atas tindakan menyeleweng sang istri, Oki Abdullah (34) kini bak dirundung malang. Pasalnya, ibarat jatuh malah kembali tertimpa tangga. Kepada Metro Aceh (Grup JPNN), Senin (18/6), korban menceritakan peristiwa sedih  dialaminya. Apalagi pria idaman lain yang sudah meniduri Lisa, adalah Adi Sucipto (34) selaku tetangga mereka dan juga teman dekatnya sendiri. Bahkan pria itu dikenal sebagai tukang kawin, telah memiliki empat istri.

Menurut keterangan Oki, persetubuhan antara Lisa dan Adi berlangsung di rumah mereka, Kampung Dalam, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang. Kala itu mertua (orang tua korban-red) sedang dirawat di rumah sakit. Kondisi rumah kosong tersebut dimanfaatkan keduanya untuk memadu asmara. 

Aib baru terbongkar setelah Lisa datang berkunjung, LP Klas II B Aceh Tamiang pada 24 Mei kemarin, bersama putra semata wayang yang masih bocah. Saat sedang mengobrol dengan Oki, tiba-tiba ponsel wanita ini berdering. Ia lalu menjauh dari tempat duduk, untuk menjawab panggilan telepon. Hal tersebut membuat sang suami merasa curiga. Apalagi saat ditanyai dari siapa, Lisa tampak gelagapan menjawabnya.

Karena perasaan terus tidak enak, Oki langsung merampas hp milik Lisa. Bahkan untuk menguasai selular itu, ia harus menggigit tangan Lisa. Pasca berhasil, korban pun memeriksa nomor siapa yang baru saja menghubungi. Tertera nomor bernama Adi, serta saat diperiksa lebih dalam ternyata ada rekaman foto intim, antara oknum PNS tersebut bersama istrinya.

"Semula ia berdalih bahwa yang telpon adalah mantan abang iparnya. Tapi pasca ku rebut, ada foto-foto mesra dan aku tau bahwa si Adi merupakan tetangga kami. Dia tak bisa mengelak, langsung buru-buru pulang. Sedangkan hpnya tetap ku tahan," kata napi yang terjerat kasus skandal seks ini.

Karena masih menjalani hukuman setelah divonis tiga tahun, Oki tak bisa berbuat apa-apa. Setelah Lisa pulang, barulah menelpon adiknya, Syaiful Pito (29) dan orang tuanya, M Yasin (60). Korban meminta bantuan guna menyelidiki kasus tersebut. Tak lupa mengirimkan foto-foto intim sebagai barang bukti, belakangan juga diyakini sebagai Adi.  "Keluarga saya sangat terkejut, tak menyangka tindakan istri. Apalagi si Adi tetangga saya, serta teman baik di kampung kami," beber Oki sedih.

Tak ingin masalah terus berlarut-larut, perkara kemarin lantas dilaporkan ke Polsek Karang Baru, pada 25 Mei lalu. Oleh pihak kepolisian menyarankan agar kasus diselesaikan, secara adat dulu di desa setempat.

Dalam pertemuan kedua belah pihak, Oki meminta denda kepada Adi dan disanggupi pelaku. Namun selang waktu sepuluh hari dan hingga sekarang, dana tersebut belum juga diberikan.

“Sebagai teman sejak kecil hingga saat ini, dia (Adi) saya harap dapat menjaga dan  melindungi isteri saya selama dalam penjara. Tapi apa yang terjadi, malah sebaliknya orang yang saya  harap untuk menjaga dan melindungi isteri dan anak saya yang masih kecil, justru tega berbuat sekejam itu, seperti pagar yang makan tanaman. Oleh sebab itu saya mohon kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini dan menahan pelakunya.” Ungkap Oki sembari meneteskan air mata.

Sementara itu, Kapolsek Karang Baru, AKP Anwar ketika dikonfirmasi Rakyat Aceh (Grup JPNN) kemarin membenarkan telah menerima pengaduan tentang kasus tersebut. "Ada foto mesra kedua pelaku kami sita sebagai barang bukti," terang Anwar.

Sedangkan Kepala Kesbang Linmas Kabupaten Aceh Tamiang Drs Rudiyanto, yang di-sms dan dihubungi Metro Aceh (Grup JPNN), terkait kelakuan anak buahnya, belum menjawab pesan dan mengangkat ponsel. (nur)


BACA ARTIKEL LAINNYA... Gadis Belia Digilir Empat Pemuda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler