jpnn.com - Kementerian Perhubungan RI melakukan langkah mengatur lalu lintas dan angkutan dengan melakukan registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor yaitu dengan menerbitkan Sertifikasi Uji Tipe (SUT) atau Sertifikasi Uji Tipe Kendaraan Bermotor (SRUT).
Kasubdit Uji Tipe Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Dewa Purnacandra mengatakan, hal tersebut merupakan bagian dari sistem transportasi nasional yang harus dikembangkan potensinya.
BACA JUGA: Penjualan Mobil Komersial Isuzu Laris Manis Dibanding Segmen Penumpang
BACA JUGA : Menilik Kebaruan Isuzu D Max V Cross 2019
Program itu demi mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas.
BACA JUGA: Isuzu Giga Tractor Head Baru Lebih Tangguh Memanggul Beban
"Registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor ini sebenarnya sudah tercantum di dalam peraturan pemerintah RI No.55 tahun 2012 Tentang Kendaraan. Adapun isinya setiap kendaraan bermotor harus melewati Uji Tipe kendaraan bermotor yang memiliki definisi pengujian yang dilakukan terhadap fisik Kendaraan Bermotor atau penelitian terhadap rancang bangun dan rekayasa Kendaraan Bermotor, Kereta Gandengan atau Kereta Tempelan sebelum Kendaraan Bermotor dibuat atau dirakit, diimpor secara massal serta Kendaraan Bermotor yang dimodifikasi," ujar Dewa Selasa (21/5) di Jakarta Pusat.
BACA JUGA : Isuzu Masih Ogah Rilis Panther Terbaru, Ini Alasannya!
BACA JUGA: Menilik Kebaruan Isuzu D Max V Cross 2019
Untuk mendukung program pemerintah agar setiap kendaraan bermotor laik maka Isuzu memastikan produk kendaraan mereka telah memiliki Sertifikasi Uji Tipe.
Begitupun dengan kendaraan yang menggunakan aplikasi/body yang dibuat oleh karoseri.
BACA JUGA : Isuzu Giga Tractor Head Baru Lebih Tangguh Memanggul Beban
Isuzu sendiri sejak 2015 sudah menjalankan program sertifikasi karoseri. Saat ini Isuzu telah melakukan sertifikasi terhadap 41 karoseri sesuai standar Isuzu dengan jumlah 275 SKRB (Surat Keputusan Rancang Bangun).
"Untuk SRUT ini Isuzu rutin dan kita periodikal. Kendalanya saat ini adalah SRUT untuk kendaraan komersial yang butuh karoseri. Kesesuaian fisik juga harus di cek. Tujuan SRUT ini kan agar menjaga kualitas dan safety kendaraan," ungkap General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Attias Asril. (mg9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Isuzu Masih Ogah Rilis Panther Terbaru, Ini Alasannya!
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian