jpnn.com, ITALIA - Aksi pengusiran diplomat Rusia terus dilakukan sejumlah negara di Eropa.
Italia bahkan mengusir hingga 30 orang orang diplomat Rusia.
BACA JUGA: Percayalah, Jerman Tak Akan Berani Bikin Rusia Marah, Ini Buktinya
Menurut Menteri Luar Negeri Italia Luigi Di Maio, pengusiran dilakukan terkait masalah keamanan.
Sejumlah pemerintahan barat lainnya sudah mengambil langkah yang sama menyusul invasi Rusia terhadap Ukraina.
BACA JUGA: Makin Panas, Amerika Serikat Minta PBB Coret Rusia dari Dewan HAM
Italia memanggil duta besar Rusia untuk kementerian luar negeri pada Selasa untuk memberi tahu bahwa para diplomat telah diusir.
“Langkah itu ada dalam perjanjian dengan mitra Eropa dan Atlantik lainnya dan diperlukan untuk alasan-alasan yang berkaitan dengan keamanan nasional kami."
BACA JUGA: Harga Gas dan Pupuk Melonjak Gegara Invasi Rusia, Aksi Protes Mulai Anarkis
"Alasan lain, dalam konteks krisis saat ini yang disebabkan oleh agresi yang tidak dapat dibenarkan terhadap Ukraina dari pihak Federasi Rusia,” ujar Di Maio dalam pernyataanya.
Rusia rupanya tak terima dengan perbuatan Italia tersebut.
Menurut Kantor Berita Rusia TASS, negara pimpinan Vladimir Putin itu akan membalas tindakan pengusiran yang dilakukan Italia.
Rusia disebut akan memberikan respons yang pantas.
Demikian diberitakan kata Kantor Berita TASS mengutip pernyataan Juru Bicara Kemenlu Rusia Maria Zakharova.(Antara/Reuters/JPNN)
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang