Itel S23+ Hadir dengan Layar Melengkung, Harga Terjangkau

Sabtu, 07 Oktober 2023 – 00:22 WIB
Itel secara resmi meluncurkan smartphone barunya mereka, S23+ di Indonesia, Kamis (5/10). Foto: dok Itel

jpnn.com, JAKARTA - Itel secara resmi meluncurkan smartphone barunya mereka, S23+ di Indonesia, Kamis (5/10).

Jenama asal Tionkok itu meluncurkan ponsel terbarunya itu berbarengan dengan selebrasi atas perubahan logo serta 16 tahun eksistensinya di industri teknologi.

BACA JUGA: Siap-Siap, Realme Akan Meluncurkan HP Terbaru, Kameranya Lebih Canggih

"Peluncuran ini menandai tonggak perjalanan kami yang menarik dalam menjalankan misi untuk membawa inovasi kepada pengguna di Indonesia, sekaligus pengguna lain yang lebih luas,” kata SEA Regional Director itel William Chen dalam keterangan resminya, Jumat.

Secara spesifikasi, itel S23+ menawarkan layar AMOLED lengkung FHD+ berdiameter 6,78 inci.

BACA JUGA: Pengguna iPhone 15 Mengeluh Ponselnya Terasa Panas Hingga 46,7 Derajat Celcius

Menariknya layar tersebut memiliki lengkungan 59 derajat yang diklaim mampu menciptakan pengalaman visual lebih optimal dibanding layar ponsel lainnya.

Meski ramah di kantong, ponsel ini hadir dengan konfigurasi memori menarik, yakni RAM 16 GB dan memori internal 256 GB.

Pada sistem kamera itel S23+ memiliki lensa swafoto AI 32MP dan Kamera Potret 50MP dengan aperture besar F1.6.

BACA JUGA: Tiongkok Memperluas Pelarangan Penggunaan Ponsel iPhone

Dengan demikian hasil foto yang dihadirkan bisa memiliki akurasi warna yang baik bahkan dalam kondisi cahaya rendah.

itel juga menawarkan inovasi dari sisi kecanggihan dengan menghadirkan asisten suara Aivana GPT, sehingga memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai tugas dengan perintah suara lewat S23+.

Pada bagian daya, ponsel ini juga menawarkan baterai yang besar berkapasitas 5.000 mAh dengan dukungan pengisian daya cepat 18W menggunakan kabel.

Produk itel S23+ dipasarkan secara eksklusif di "Itel Official Store" yang ada di Tokopedia dengan harga khusus Rp 1.899.000 mulai Jumat (6/10) hingga Senin (9/10). (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyebaran Ponsel 5G di Indonesia Menurun, Ini Alasannya


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler