jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 6.424 mahasiswa baru (maba) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tahun 2021/2022 dikukuhkan Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamas Ashari secara daring, Senin (9/8).
Dalam kegiatan itu, juga hadir Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim melalui video dan Kuliah Umum dari Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.
Dalam kuliah umumnya, Risma membagikan pengalaman serta motivasi untuk menyemangati maba agar kelak menjadi orang sukses dan bisa memberikan banyak manfaat hingga ke kancah dunia.
Menurut dia, pengalaman membuktikan bahwa yang pernah didapat akan berpengaruh terhadap karya yang dihasilkan seseorang. Risma juga mengajak para maba bisa berkreasi di tingkat internasional.
"Dari pengalaman itu akan membantu menyelesaikan permasalahan kecil hingga kompleks," tutur dia.
Mantan Wali Kota Surabaya itu berpesan kepada para maba agar tidak merasa tertinggal dan membuat kekurangan menjadi kelebihan.
"Yang paling penting adanya kemauan untuk bergerak maju,” lanjut dia.
Nadiem juga memberikan wejangan kepada para maba bahwa menjadi mahasiswa tidak sama dengan pendidikan di sekolah, karena memiliki kemerdekaan untuk mendapatkan pendidikan yang luas.
"Maka dari itu, kami memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menempuh pembelajaran di luar kampus melalui program Kampus Merdeka,” ungkap dia.
Nadiem menambahkan, program beasiswa sangat beragam, salah satunya beasiswa unggulan yang bisa diikuti mahasiswa baru di semester pertama.
"Manfaatkan masa kuliah untuk mengenal diri, membangun jembatan untuk meraih mimpi dan berkontribusi untuk negeri,” pesannya.
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT menyampaikan laporan penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2021/2022.
"Dari sebanyak 6.424 mahasiswa baru yang diterima di ITS terbagi menjadi 4.402 mahasiswa sarjana (S1), 812 mahasiswa sarjana terapan (D4), dan 1.210 mahasiswa pascasarjana (S2 dan S3),” beber Adi. (mcr12/jpnn)
BACA JUGA: Tak Hanya Unesa, Kampus ITS Juga Lockdown
Redaktur : Adil
Reporter : Arry Saputra