Izin Perpanjangan FPI Ditahan Tito Karnavian, Begini Respons Ustaz Bachtiar

Senin, 02 Desember 2019 – 17:30 WIB
Front Pembela Islam. Foto: Dok. FPI

jpnn.com, JAKARTA - Ustaz Bachtiar Nasir menganggap, penundaan perpanjangan izin Surat Keterangan Terdaftar Front Pembela Islam (SKT FPI), yang dilakukan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sangat aneh.

Apalagi alasan Tito tidak menguatkan SKT itu, karena menganggap dalam AD/ART FPI terhadap diksi NKRI bersyariah dan khilafah.

BACA JUGA: Begini Reaksi Jokowi Ditanya Perpanjangan SKT FPI

"Itu barangkali bentuk kesalahpahaman. Kalau menurut saya, tuduhan terhadap FPI itu tidak proporsional tentang adanya khilafah. Khilafah versi FPI tentu berbeda. Termasuk NKRI Syariah yang disalahpahami, saya kira," kata Ustaz Bachtiar di sela Reuni 212 di Monas, Jakarta Pusat, Senin (2/12).

Bachtiar mengajak Tito untuk berdialog langsung mengenai konsep khilafah dan syariah bagi FPI. Dia menganggap konsep itu tidak dalam rangka mengganti ideologi Pancasila.

BACA JUGA: Saran PPP untuk Tito Karnavian soal SKT FPI

"Komitmen FPI terhadap NKRI dan Pancasila sudah jelas," tambahnya.

Oleh karena itu, kata Bachtiar, untuk menengahi kesalahpahaman itu, FPI siap bertabayun dengan pemerintahan. "Saya harap pemerintah bisa berdialog langsung dengan pihak FPI," tegas Bachtiar. (tan/jpnn)

BACA JUGA: Yamaha NMax Terbaru Resmi Mengaspal di Indonesia, Harga di Kisaran Rp 30 Jutaan


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler