jpnn.com - SUMUR BANDUNG - Pemprov Jabar semakin serius mempersiapkan PON ke-19 Jabar yang akan diselenggarakan 2016 mendatang. Keseriusan tersebut dibuktikan dengan berlangsungnya workshop bagian upacara PON ke-19 di hotel Grand Hani Lembang kemarin (8/12).
Wawa Septriani selaku salah satu calon kordinator bagian upacara PON ke-19 mengatakan bahwa workshop ini digelar sebagai bentuk persiapan Jabar melaksanakan PON ke-19.
BACA JUGA: Persib Rampung Genjot Fisik
"Workhsop ini mengundang beberapa perwakilan dari setiap daerah, untuk menjadi bagian upacara di PON ke-19" kata Wawa kepada Bandung Ekspres usai berlangsungnya workshop tersebut kemarin (8/12).
Bagian upacara ini bertugas pada saat pembukaan dan penutupan PON atau akrab disebut opening and closing ceremony.
Workshop tersebut dihadiri juga oleh Ketua KONI Pusat Tono Suratman. Pada kesempatan tersebut Tono banyak menjelaskan sejarah PON hingga sampai alasan PON ke-19 ini digelar di Jabar.
BACA JUGA: MU Incar Indra Sjafri dan Alfred Riedl
"Jabar sebagai penduduk terbanyak di Indonesia, layak mendapat apresiasi dalam menyelenggarakan PON ke-19 ini," katanya pada saat menjadi pemateri workshop bagian upacara PON kemarin.
Sementara itu Ketua Komisi 2 DPRD Jabar berharap Ridho Budiman mengatakan, penyelenggaran PON ke-19 di Jabar harus bisa mengembangkan perekonomian masyarakat Jabar.
BACA JUGA: Daniil Kvyat Jadi Rookie of the Year
"PON di Jabar harus berhasil membangun bisnis perdagangan Masyarakat di Jabar. Jangan kalangan atasnya saja yang menikmati," Katanya kepada wartawan saat akan memasuki ruangan di kantornya kemarin.
Untuk mempersiapkan PON ke-19 ini juga Pemprov Jabar sedang membangun beberapa insfratuktur olahraga sebagai fasilitas peserta PON berlaga yang menghabiskan trilunan rupiah. (mg10/mas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Enrique Minta Barcelona Waspadai Ibra
Redaktur : Tim Redaksi