Jadi Korban Bully, Siswi SMP Ditemukan Supir Angkot

Sabtu, 14 Maret 2015 – 04:24 WIB

jpnn.com - NADHIRA Fajriani Ramadhan (14), siswi kelas 3 SMP Al Jannah, Cibubur, Jakarta Timur yang menghilang selama enam hari akhirnya ditemukan seorang sopir angkot. Di depan Stasiun Jakarta-Kota, Taman Sari, Jakarta Barat gadis berkulit kuning langsat itu ditemukan duduk termenung di depan Warung Tegal (Warteg), Jumat (13/3) siang sekira pukul 14.00.

Ketika, Nadhira ditemukan oleh Asep Zainudin, 40. Sopir angkot itu lantas mengamankan Nadhira ke Markas Polsek (Mapolsek) Metro Taman Sari. 

BACA JUGA: Panitia Angket Nilai Kehadiran Istri Ahok Indikasi Nepotisme

Ketika diwawancarai, Nadhira yang berkaos putih, bercelana selutut itu mengaku sengaja pergi dari rumah karena depresi lantaran di-bully teman-teman sekolahnya. Dia mengaku selalu diledeki gendut dan bau. 
     
Tak ingin kelamaan menghilang, Nadhira juga bermaksud kembali ke rumah, jika kebenciannya di-bully itu berangsur hilang. ”Enam hari pergi dari rumah, karena stres di-bully teman-teman. Ini juga sudah mau pulang,” ucap perempuan berambut ikal itu di Mapolsek Metro Taman Sari.
     
Sementara itu, Asep mengaku iba menemukan Nadhira yang seorang diri tampak lusuh di depan rumah makan. Dia juga mengaku mengenali Nadhira karena melihat pemberitaan di salah satu koran Ibu Kota. Foto yang terpampang, sama dengan Nadhira yang terlihat melamun di pinggir jalan. ”Kasihan, saya kasih makan, saya melihat dia dekil banget. Udah gitu saya bawa aja ke kantor polisi,” kata Asep.
     
Kanit Reskrim Polsek Metro Taman Sari, Kompol Ferio Ginting mengatakan penemuan Nadhira itu sudah diinformasikan ke pihak keluarga. Hasil pemeriksaan polisi, tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh Nadhira. Sehingga, berat kemungkinan kalau Nadhira itu menjadi korban trafficking.
     
Menurut Ginting, selama enam hari kabur itu, Nadhira berada di seputar wilayah Kota Tua dan Stasiun Kota saja. ”Untuk selanjutnya, temuan ini sudah kami sampaikan ke Polda Metro Jaya. Nadhira akan diperiksa di sana, karena sebelumnya laporan anak hilang ini masuk ke Polsek Cipayung, Jakarta Timur,” terang Ginting.
     
Dikabarkan sebelumnya, sejak Sabtu (7/3) siang llau, anak kedua dari Yeni Mardiani (47), Boyke Muharam Afandi (48) itu tidak kembali ke rumahnya. Sejak itu karyawan Bank swasta ini mencari putrinya ke segala penjuru Jakarta dan Tangerang.  Bahkan, hilangnya Nadhira sempat membuat heboh broadcast BBM dan media sosial. (asp)

BACA JUGA: Ini Peran Istri dan Adik Ahok Dalam Rapat Revitalisasi Kota Tua

BACA JUGA: Panitia Hak Angket Telisik Peran Istri dan Adik Ahok

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Pada Jokowi: Hati-Hati Nanti Botak Lu, Pak


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler