jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung mendukung langkah capres terpilih Jokowi yang ingin seluruh menterinya bebas dari jabatan di parpol. Kalau hal itu diwujudkan maka akan menjadi tradisi politik baru yang baik dalam bernegara.
Karena itu, kata Pramono, persyaratan yang diajukan Jokowi itu tidak jadi masalah bagi PDIP sendiri. Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri tak akan mengisi posisi apapun di pemerintahan Jokowi-JK nanti.
BACA JUGA: Ada Potensi Main Mata di Tim Transisi
"Rencana itu kalau diterapkan akan menjadi tradisi baru yang bagus, yang selama ini belum ada. Dan bagi internal PDIP karena banyak kader yang mumpuni, maka Bu Mega paham betul akan ada bagian dari proporsinya, walaupun kewenangan sepenuhnya ada pada Jokowi," terang Pramono kepada wartawan di gedung DPR RI Jakarta, Selasa (12/8).
Untuk itu bagi PDIP, kata Pramono, tidak menjadi masalah Megawati tidak duduk dalam jajarannya Jokowi nanti di pemerintahan.
BACA JUGA: Single Salary PNS Batal
"Gagasan melepas jabatan parpol itu luar biasa sebagai ide dan gagasan pertama yang baru dan genuine. Sebab Jokowi sendiri tidak jadi pengurus teras parpol," tambah Pramono.
Pramono juga menolak jika wacana ini sebagai upaya Jokowi melakukan deparpolisasi di pemerintahan.
BACA JUGA: Pemerintahan Jokowi Bakal Urus 28 Juta Orang Miskin
"Orang yang duduk di pemerintahan tidak mesti melulu merangkap jabatan di parpol," tukas mantan Sekjen DPP PDIP itu.
Dia menyontohkan di Amerika Serikat, orang yang duduk di pemerintahan malah tak pernah sebagai pengurus partai, seperti Presiden Barack Obama dan wapresnya John Kerry yang bukan pengurus partai.
Menurutnya, Jokowi adalah capres terpilih pertama yang tidak memiliki kontrol terhadap parpol. Namun Jokowi menginginkan para pembantu utamanya bisa bekerja penuh di eksekutif pemerintahan tanpa merangkap urusan di parpol.
"Hal ini menjadi contoh dan berbeda jika dibandingkan dengan era presiden sebelumnya," imbuhnya.(ind)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rebutan Pulau, Anggota DPRD Sulbar Demo Kemendagri
Redaktur : Tim Redaksi