jpnn.com, JAKARTA - Setelah kisruh soal hotel warisan keluarga, aktris Tamara Bleszynski memutuskan untuk menjual aset tersebut.
Informasi ini diungkapkan oleh kuasa hukum Tamara Bleszynski, Djohansyah saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (31/1).
BACA JUGA: Sidang Gugatan Perdana Digelar Pekan Depan, Tamara Bleszynski Merespons Begini
Sebelumnya, Tamara Bleszynski selaku pewaris hotel dan pihak pengelola terlibat masalah hukum.
Tamara melaporkan pihak pengelola hotel atas dugaan penggelapan aset. Namun, masalah tersebut tampaknya berjalan baik, karena kedua belah pihak sepakat menjual aset.
BACA JUGA: Gerakan Indra Bekti Makin Gesit, Tetapi...
Menyusul hal ini, Djohansyah menjelaskan hotel tersebut masih belum menemukan pemilik baru yang cocok.
"Jual beli hotel dalam proses penjualan," kata Djohansyah.
BACA JUGA: Tamara Bleszynski Digugat Kakak Kandung, Kuasa Hukum Bilang Begini
Dia mengungkapkan Tamara memilih mengambil jalan mudah agar hubungan baik dengan pihak pengelola tetap terjaga.
Ibunda Teuku Rassya itu tampaknya enggan ribut perihal harta.
"Kami didudukkan (saat mediasi) terlapor bilang 'kita enggak usah berbisnis sama-sama. Kita bersaudara saja, kita jual saja hotel," beber Djohansyah.
Namun, di tengah proses tersebut, Djohansyah mengatakan kakak kandung Tamara Bleszynski, Ryszard Bleszynski mendadak menggugat kliennya atas tudingan wasprestasi.
Diketahui, Ryszard termasuk salah satu orang yang dilaporkan Tamara Bleszynski atas dugaan penggelapan aset.
"Tiba-tiba digugat dalam kondisi seperti ini," ujarnya.(mcr31/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah