Jaga Rahasia Konklaf, Vatikan Pasang Pengacak Sinyal HP

Rabu, 13 Maret 2013 – 13:57 WIB
Ratusan Kardinal berkumpul menjelang konklaf di Vatikan. FOTO: EPA
ROMA - Pemilihan Paus merupakan prosesi yang kerahasiaannya sangat dijaga. Publik pun hanya mengetahui perkembangan terpilih atau tidaknya seorang pengganti Paus dari asap hitam yang berarti belum ada pengganti ataukah asap putih yang berarti sudah ada Paus baru.

Untuk memastikan pembahasan di konklaf untuk memilih pengganti Paus Benediktus XVI Emeritus tetap rahasia dan tidak ada kepentingan apapun dari pihak luar, Vatikan dikabarkan telah menginstal jammers elektronik untuk menghentikan sinyal agar tidak keluar dari Kapel Sistina.

Menurut situs Time (12/3), pemasangan jammer atau alat penghilang signal karena ketakutan bayang-bayang skandal Vatileaks tahun lalu, ketika pelayan Paus membocorkan dokumen rahasia mengekspos rahasia Vatikan.

Takhta Suci kini mengambil langkah-langkah pencegahan ekstra untuk menjaga pemilihan Paus. Para petugas keamanan swasta akan mensterilkan kapel dan kamar menginap para kardinal atas perangkat mikrofon tersembunyi.

Jamming elektronik juga akan dipasang untuk mencegah informasi apapun keluar dari Vatikan melalui gadget dan perangkat elektronik.

Setelah konklaf dimulai, penggunaan setiap jenis teknologi untuk merekam atau mengirim suara, gambar atau teks secara tegas dilarang. Semua berita dari luar dinding kapel juga dilarang. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kunci Diri demi Paus Baru

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler