Informasi yang diterima koran ini menyebutkan, Aliong awalnya diamankan anggota Polsek Dukuh Pakis. Ini setelah warga Mediterania Residence Ancol itu terlihat mencurigakan di sekitar Jalan Dukuh Kupang. Namun ketika sampai di Polsek Dukuh Pakis, Aliong keburu dibawa anggota unit reserse mobile (resmob) Polrestabes Surabaya untuk diperiksa di Mapolrestabes.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Farman membenarkan perihal penangkapan itu. Namun dia masih belum bisa membeberkan perkara itu karena Aliong masih dalam pemeriksaan. "Saat ini orang tersebut masih dalam pemeriksaan. Nanti kalau sudah dapat laporan hasil pemeriksaan dari anggota, saya sampaikan perkembangannya," ujarnya.
Informasi yang dihimpun, penyidik masih kesulitan menginterogasi Aliong karena pria ini kurang fasih berbahasa Indonesia. Seperti diketahui, pada Rabu malam sekitar pukul 21.00 di gudang perkantoran di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara ditemukan potongan tubuh manusia.
Penemuan itu bermula dari petugas keamanan yang curiga bau busuk dan adannya darah yang tercecer. Dari situ petugas keamanan menghubungi Polsek Pademangan. Setelah dilakukan pengecekan oleh polisi ternyata benar ditemukan potongan tubuh manusia.
Potongan tubuh manusia itu ditempatkan di kardus serta satu tas ransel. Di dalam kardus dan ransel itu terdapat bagian tubuh antara lain kepala, badan, kaki, serta tangan. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diketahui mayat itu berkelamin laki-laki.(gun)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Temukan Korban Mutilasi di Mediterania Residence
Redaktur : Tim Redaksi