jpnn.com, MEDAN - Pelatih kepala 757 Kepri Jaya FC, Jaino Matos tak memasukkan nama pemain senior, Supriyono dan sang kapten Hendra Ridwan dalam 18 pemain yang dibawa dalam lawatannya ke Stadion Cendrawasih, Cengkareng, Jakarta Barat markas Pro Duta, Jumat (19/5) kemarin.
Dalam pertandingan terakhir 757 Kepri Jaya sebelum kompetisi Liga 2 libur bulan puasa dan lebaran ini, Jaino berani membawa skuat mudanya untuk bertanding melawan penghuni juru kunci grup 1, Pro Duta pada Minggu (21/5) esok.
BACA JUGA: PSMS Medan Itu adalah Istri ke-13 Corsa
Padahal Supriyono dan Hendra Ridwan merupakan pemain inti yang selama ini menjadi andalan Jaino di pertandingan-pertandingan sebelumnya.
Bukan karena mereka berdua terkena akumulasi kartu maupun terkena cedera, namun bagi pelatih berpaspor Brasil ini ingin membawa perubahan permainan dengan membawa skuad mudanya ini.
BACA JUGA: Suporter Senang, Corsa Resmi Sponsori PSMS Medan Musim Ini
"Kita akan memberikan kejutan dalam pertandingan nanti dengan menampilkan pemain-pemain muda kita," ujar Jaino kepada Batam Pos (Jawa Pos Group) di Bandara Hang Nadim sebelum bertolak ke Jakarta, Jumat (19/5).
Posisi Supriyono, 35 tahun kemungkinan besar akan digantikan Dolly Gultom, 23 tahun di posisi bek kanan. Sedangkan peran Hendra, 27 tahun akan diisi pemain anyar Abdul Aziz, 22 tahun di sektor gelandang tengah.
BACA JUGA: Inilah Kunci Persebaya Tahan Imbang PSIM
Di latihan terakhir 757 Kepri Jaya yang digelar di Stadion Citramas Batam, Kamis (18/5), Jaino telah memberikan gambaran skema dan formasi yang akan dipakainya melawan Pro Duta mendatang.
Dengan formasi 3-4-3 yang kemungkinan besar akan dipakai Jaino di pertandingan nanti, kemungkinan besar serangan anak-anak 757 Kepri Jaya akan berawal lewat permainan sayap.
"Pemain sayap harus aktif menyerang dan bertahan. Transisi di posisi ini sangat penting dan harus dilakukan anak-anak," katanya.
Kemudian dari lini kedua atau tengah, pemain-pemain harus berani melakukan tendangan dari luar kotak pinalti lawan. Jaino juga mengaku puas dengan skema permainan sayap tersebut dan berhasil berjalan baik dalam sesi game latihan Kamis (18/5) kemarin.
Bahkan gelandang muda Farel berhasil membuat gol dari tendangan jarak jauh dari luar kotak pinalti pada sesi game latihan tersebut.
Ada yang menarik dari 18 pemain yang dibawa Jaino kali ini. Dimana Dimas Adiguna dan Farel dibawa sekaligus dalam lawatan ke Jakarta. Sebelumnya, hanya salah satu diantara kedua pemain tersebut yang biasanya masuk dalam 18 pemain di setiap pertandingan.
"Kita butuh tenaga muda untuk mendobrak dari second line, semoga strategi dan pola permainan kita bisa diterapkan dengan baik oleh anak-anak serta menghasilkan kemenangan," tutup Jaino. (cr16)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Skuat Green Force hanya Bawa Pulang 1 Poin
Redaktur & Reporter : Budi