jpnn.com, JAKARTA - Kondisi arus lalu lintas di Jakarta kembali mengalami peningkatan seiring adanya pelonggaran menyusul pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 1.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan volume kendaraan mengalami kenaikan dengan persentase antara 15 sampai 20 persen.
BACA JUGA: Kasus Covid-19 di Jakarta Kembali Naik, Luhut Ucap Kata Mohon
"Macet iya, tetapi tidak sampai stuck. Kecepatan juga masih rata-rata. Mungkin, kalau waktu tempuh 15 menit menjadi 20 menit," kata Argo saat dihubungi, Selasa (9/11).
Perwira menengah Polri itu tidak menampik kondisi lalu lintas di ibu kota kembali macet, tetapi situasinya belum terlalu parah.
BACA JUGA: Pemprov DKI Lebih Utamakan Formula E Dibanding Penanganan Banjir?
Menurut Argo, pengendara masih bisa memacu kendaraan dengan kecepatan 40-50 km/ jam.
"Tidak sampai dua kali lipat antrean kendaraan. Dahulu sampai 20 km/ jam atau istilah padat merayap, sekarang padat saja," kata Argo.
BACA JUGA: Innalillahi, Suriyati Tewas dalam Posisi Memangku si Bungsu & Merangkul 2 Putrinya
Jakarta macet juga dipengaruhi banyaknya masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi.
"Mobil (pribadi) sudah banyak," ucap Argo Wiyono. (cr3/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama