jpnn.com - JAKARTA - Sempat lama tak bersuara sejak kejadian kericuhan dalam laga Persija Jakarta kontra Sriwijaya 24 Juni lalu, suporter The Jakmania akhirnya angkat bicara.
Rabu (13/7) malam, Richard Ahmad Supriyanto, Ketua Umum The Jakmania melontarkan sikap organisasi suporter dengan atribut oranye tersebut.
BACA JUGA: Mengejutkan! Celtic FC Kalah dari Tim yang Diperkuat Polisi, Penjual Daging, dan Pembuat Lilin
Dalam pernyataan sikapnya yang disebar via pesan singkat, The Jakmania berharap Persija Jakarta tak diam dan mengambil langkah banding. Hukuman enam bulan dilarang memasuki Stadion, dinilai terlalu berat.
Selain itu, The Jakmania juga meminta anggotanya menyikapi putusan Komdis dengan cerdas dan mematuhinya. Di sisi lain, Richard juga menegaskan jelang laga kontra Persib Bandung, tak ada koordinasi keberangkatan menonton laga langsung ke Bandung pada 16 Juli.
BACA JUGA: Kiper Utama Persipura Dipastikan Absen Sebulan
Tak hanya itu, dia juga meminta para Korwil dan anggota The Jak, lebih baik menggelar nonton bareng, daripada menonton langsung ke Stadion karena berisiko.(dkk/jpnn)
Berikut Pernyataan Resmi The Jakmania
BACA JUGA: Heboh! Kiper Ini Hanya Dihargai 1 Pounds
PERNYATAAN ORGANISASI THE JAKMANIA
Kepada Yth.
Seluruh Pengurus, Koordinator Wilayah, Dan Anggota Organisasi The Jakmania
Di Tempat
Dengan Hormat,
Berkenaan dengan Surat Keputusan Komisi Disiplin Indonesia Soccer Championship pada tanggal 28 Juni 2016 nomor KD68-28062016 terkait Tanggung Jawab Tingkah Laku Penonton pada pertandingan Persija Jakarta melawan Sriwijaya FC pada tanggal 24 Juni 2016 silam, yang berisikan hukuman denda untuk Persija Jakarta dan larangan memasuki stadion untuk Supporter Persija Jakarta (The Jakmania dan/atau kelompok supporter Persija Jakarta lainnya) selama 6 (Enam) bulan dalam Torabika Soccer Championship 2016 karena pelanggaran terhadap pasal 63 dan pasal 64 ayat (1) huruf a dan b Kode Disiplin ISC, Oleh karena itu, Pengurus Pusat The Jakmania menyatakan untuk :
1. Pengurus Pusat The Jakmania segera mendesak Persija Jakarta untuk mengajukan banding atas keputusan Komisi Disiplin Indonesia Soccer Championship tanggal 28 Juni 2016 nomor KD68-28062016.
2. Pengurus Pusat The Jakmania mengimbau dan menyarankan kepada seluruh Pengurus, Anggota The Jakmania dan Simpatisan Pendukung Persija Jakarta untuk mematuhi dan menyikapi keputusan Komisi Disiplin Indonesia Soccer Championship tanggal 28 Juni 2016 nomor KD68-28062016 dengan cerdas.
3. Menyikapi pertandingan persib melawan Persija Jakarta pada tanggal 16 Juli 2016, Pengurus Pusat The Jakmania tidak mengkoordinir tidak menyarankan keberangkatan rombongan Supporter Persija Jakarta ke Bandung dan menyarankan rekan-rekan untuk melakukan kegiatan Nonton Bareng di wilayah masing-masing dengan berkoordinasi dan memberikan informasi kepada Pengurus Pusat The Jakmania dan pihak-pihak terkait (Keamanan dan Instituti setempat).
4. Pengurus Pusat The Jakmania akan melakukan konsolidasi secara menyeluruh pada setiap elemen Pengurus, Anggota The Jakmania dan Simpatisan pendukung Persija Jakarta lainnya dan menerima dengan terbuka kritik, saran serta arahan dari siapapun.
Demikian pernyataan organisasi The Jakmania, besar harapan kami agar hal-hal tersebut dipatuhi demi kelancaran dan kebaikan kita semua. Kita jadikan sebagai pelajaran kita bersama demi masa depan Persija Jakarta dan The Jakmania yang lebih baik. Kita masih punya mimpi, kita rubah hujatan menjadi kemenangan sejati, bersama-sama kita teriakan lagi.. Persija Sampai Mati ! Salam Jempol Telunjuk ! Persija Selamanya
Ketua Umum The Jakmania
Richard A. Supriyanto
JP. 9.14081.01.03
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tibo Gabung Tim Juku Eja? Ini Penjelasan Manajemen PSM
Redaktur : Tim Redaksi