Jalan Dambaan, Program Jasa Raharja & Pupuk Indonesia untuk Kesuburan Lahan Keselamatan di Tol

Selasa, 15 Agustus 2023 – 17:36 WIB
PT Pupuk Indonesia menggelar program Jalan Dambaan (Dampak Baik Berkelanjutan) di Desa Jebed Selatan dan Utara, Pemalang, Jawa Tengah. Foto dok Pupuk Indonesia

jpnn.com, PEMALANG - Jasa Raharja bersama PT Pupuk Indonesia menggelar program 'Jalan Dambaan (Dampak Baik Berkelanjutan)' di Desa Jebed Selatan dan Utara, Pemalang, Jawa Tengah.

Kegiatan Creating Shared Value (CSV) ini untuk meningkatkan kesuburan lahan sekaligus menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan tol.

BACA JUGA: Tekan Kecelakaan di Tol Akibat Asap Jerami, Pupuk Indodnesia Gandeng Jasa Raharja

Kepala Divisi (Kadiv) Kelembagaan dan Strategi Korporasi Jasa Raharja, Radito Risangadi menjelaskan, kegiatan tersebut mengolaborasikan antara program perlindungan pengendara dari risiko kecelakaan dengan solusi pertanian.

"Salah satu tugas Jasa Raharja adalah mencegah terjadinya korban akibat kecelakan. Program Jalan Dambaan ini selaras dengan tugas dari Jasa Raharja, sekaligus wujud kolaboari antar-BUMN di Indonesia," ujar Radito, Jumat (11/8).

BACA JUGA: Meriahkan TIFF 2023 di Tomohon, Pupuk Kaltim Usung Tema Transformasi Industri

Program Jalan Dambaan juga melibatkan stakeholder terkait seperti Pemerintah Desa Jebed Utara, Dinas Pertanian yang diwakili oleh PPL Desa Jebed, Pupuk Kujang Cikampek, Petrokimia Gresik, serta Pemalang Agro Sejahtera Indonesia sebagai Mitra Program Makmur Pupuk Indonesia, yang menjadi koordinator kelompok tani di wilayah pelaksanaan program.

“Seperti kita ketahui, bahwa panjang Tol Trans Jawa saat ini mencapai 615 Km. Di kanan-kiri ruas tol tersebut mayoritas adalah lahan pertanian, dan fenomena pembakaran sisa panen masih banyak terjadi,” ucap Radito.

BACA JUGA: Pupuk Indonesia Rutin Menggelar Pasar Murah di Berbagai Wilayah

Sementara itu, Senior Vice Presiden TJSL PT Pupuk Indonesia, Rika Susanty menyampaikan kegiatan ini merupakan respons Pupuk Indonesia dan Jasa Raharja atas fenomena kecelakaan lalu lintas di ruas jalan Tol Trans Jawa, yang dikaitkan dengan asap pembakaran Jerami yang menghalangi pengguna jalan tol.

"Program ini membantu petani untuk memanfaatkan jerami sisa panen sebagai penyubur tanah. Para petani diedukasi melakukan pengomposan di dalam lahan (insitu) dengan menggunakan Petrogladiator, salah satu produk biodekomposer dari Pupuk Indonesia Grup," papar Rika.

Program yang mengusung tagline Lahan Sehat, Perjalanan Selamat ini dimulai pada musim panen awal Agustus 2023 dengan luasan lahan mencapai 23 Hektare (Ha). 

Adapun, sosialisasi kegiatan dimulai pada 12 Juli 2023 dengan melibatkan sebanyak 45 petani dari beberapa kelompok tani.

“Secara prinsip Pupuk Indonesia siap berkolaborasi berkelanjutan dengan Jasa Raharja, khususnya program yang berkaitan dengan solusi pertanian,” tegas Rika.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler