Jalan di Madina Jelek Jokowi Sentil Gubernur dan Bupati

Minggu, 26 Maret 2017 – 13:29 WIB
Presiden Jokowi saat dikerumuni warga di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sabtu (25/3/2017). foto : metrotabagsel/JPG

jpnn.com, MADINA - Presiden RI, Joko Widodo “menyentil” gubernur dan bupati yang tidak memperhatikan kondisi jalan jelek di sekitaran Mandailing Natal (Madina), Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumut.

Padahal kondisi jalan jelek itu sudah bertahun-tahun dikeluhkan warga dan pengguna jalan.

BACA JUGA: Jokowi Targetkan 5 Juta Sertifikat Tanah Tahun Ini

Hal itu terungkap dalam dialog yang diadakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan warga saat kunjungannya ke Mandailing Natal beberapa waktu lalu.

Pada kesempatan kuis berhadiah sepeda itu, seorang warga bernama Ahmad Fahrul Rozi memberanikan diri menyampaikan buruknya jalan di sekitaran Mandailing Natal.

BACA JUGA: Jokowi Kagum dengan Masyarakat Tapsel, Beragam dan...

Saat ditanya Jokowi jarak dari rumahnya menuju Panyabungan, Mandina. Pria ini mengaku jarak tempuh yang harus dilalui sekira selama tujuh jam. Padahal, Kabupaten Palas dan Madina memiliki wilayah yang berdampingan.

“Tujuh jam? Naik apa ke sini dari Padang Lawas? Naik mobil? Jalannya baik, ndak?” tanya presiden yang kemudian disambut tawa Fahrul Rozi.

BACA JUGA: Pembangunan Asrama Haji Mandailing Natal Diluncurkan

“Gak usah lirik-lirik, bilang aja (jalannya) jelek. Di sini ada gubernur, ada bupati, ada juga Menteri PU. Jalannya yang jelek sebelah mana?” tanya suami dari Iriana Joko Widodo itu lagi.

Kemudian warga Padang Lawas itu kemudian mengatakan kawasan Hutan Nabundong di Kabupaten Padang Lawas Utara.

Jokowi langsung meminta perhatian Gubernur Sumut, Bupati juga Menteri Pekerjaan Umum (PU) untuk menyelesaikannya.

“Ya udah, Nabundong Gunungtua. Di sana itu, Pak Menteri PU, Nabundong, cek,” kata Jokowi berkesan seloroh kepada Menteri PU yang juga turut hadir seperti dilansir Metro Tabagsel (Jawa Pos Group) hari ini.

Usai itu, Jokowi kemudian melanjutkan kuisnya dengan terlebih dahulu menerangkan adanya sebanyak 714 suku di Indonesia serta lebih dari 110 bahasa lokal. Hal itu jadi aset jika dijaga dengan kebhinekaan dan kerukunan.

“Pertanyaannya sekarang, sebutkan lima saja nama suku di Indonesia,” tanya Jokowi seperti yang biasa dilemparkannya kepada peserta kegiatan.
Usai menjawab itu, Jokowi kemudian memberikan sepeda yang bertulis Hadiah Dari Presiden RI. (san)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Sulit Bersaing Jika Rakyatnya Kurang Gizi


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler