Jalan Rusak Karena Sistem Kontrol Pemda

Rabu, 17 Juli 2013 – 03:12 WIB
JAKARTA - Salah satu penyebab cepatnya rusak infrastruktur jalan darat di Indonesia karena lemahnya sistem kontrol terhadap angkutan pengguna jalan darat.

Terlebih di jalur Pantura Pulau Jawa, menurut Sekretaris Jenderal Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Ellen Tangkudung, lebih parah lagi karena ratusan timbang angkutan industri dijadikan sumber pendapatan asli daerah (PAD).

"Ratusan timbangan truk tronton disepanjang jalur Pantura dijadikan sumber PAD oleh pemerintah daerah setempat," kata Ellen Tangkudung, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (16/7).

Mestinya, denda bagi setiap truk yang melaju dengan melebihi kapasitas jalan dikelola lagi untuk perbaikan jalan umum. "Pada era reformasi, Pemda menghitungnya sebagai PAD dan jalan yang rusak akibat kelebihan beban diserahkan kepada pemerintah pusat," ujar Ellen.

Selain itu dia juga mengkritisi kebijakan pemerintah yang terlalu fokus terhadap penggunaan jalan darat yang sesungguhnya kurang sesuai dengan karakter negara kepulauan. Contohnya besi dari Cilegon dibawa ke Medan atau ke Kalimantan masih lewat darat. Hal tersebut dinilai tidak tepat.

"Mestinya laut yang berada di antara pulau-pulau dijadikan penghubung dengan cara memperkuat armada angkutan laut yang memadai. Beban berat di lintas timur Sumatera dan lintas pantura, itu mestinya dialihkan ke jalur laut atau transportasi kereta api," sarannya. (fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lapas Tanjung Gusta Jadi Tempat Kaderisasi Teroris

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler