Jamaah Umrah Indonesia tak Takut MERS

Sabtu, 10 Mei 2014 – 18:01 WIB

jpnn.com - JAKARTA--Virus  MERS (Middle Eastern Respiratory Syndrome) yang terus mewabah di Arab Saudi, tidak mematahkan niat jamaah asal Indonesia untuk menjalankan umrah. Meski sudah ada beberapa warga Indonesia yang terindentifikasi suspect virus mematikan tersebut, pemberangkatan umrah masih tetap ramai.

Seperti yang terpantau di terminal 2E Bandara Soekarno Hatta. Jamaah umrah yang berangkat jumlahnya cukup banyak.

BACA JUGA: Bule Pengemudi Fortuner Tabrak Lima Motor

"Kenapa harus takut? Penyakit itu dari Allah. Kalau Allah berkehendak, di manapun kita akan kena. Asalkan niat ibadah, Insya Allah aman-aman saja," kata Hj Sulistiani, jamaan umrah asal Surabaya, Sabtu (10/5).

Perempuan paruhbaya ini tidak sendiri. Dia membawa anak serta adik untuk berumroh. Menggunakan salah satu travel terbaik di Jakarta, Sulistiani mengaku hanya pasang niat untuk ibadah.

BACA JUGA: 24 Perlintasan Kereta Api Liar Segera Ditutup

"Ya niat sama ikhtiar juga. Saya bawa vitamin C dosis tinggi untuk menjaga agar stamina tetap fit," ujarnya riang.

Sama halnya dengan Sandi. Karyawan salah satu bank pembiayaan kendaraan bermotor ini mengaku pasrah saja. "Namanya ibadah, semua harus siap. Berumroh itu tergantung undangan dari Allah. Tidak semua orang punya uang bisa berumroh, jadi saya lillahi ta'ala saja," tandasnya

BACA JUGA: Sehari, Dua Mayat Ditemukan di Bekasi

Evelin, staf Mihrob Qolbi, travel yang khusus menangani pemberangkan umroh dan haji plus mengaku, semangat jamaah Indonesia untuk beribadah umroh sangat besar. Itu sebabnya, Mihrob Qolbi tidak pernah sepi jamaah.

"Alhamdulillah semuanya lancar saja. Kami selalu menjaga dan mengawasi jamaah apalagi di Arab Saudi ada virus MERS," tandasnya. (esy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sopir Truk dan Odong-odong Tersangka


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler