MATARAM-Aksi para pejambret tidak lagi melihat situasi. Di tengah keramaian pun mereka nekat menjalankan aksinya. Mereka yang kerap menjadi sasarannya adalah pengedara wanita.
Pengendara wanita yang diintai pelaku jambret adalah mereka yang menenteng tas di samping. Pelaku jambret akan mengintai dan mengikuti dari belakang. ‘’Begitu ada kesempatan, pelaku akan merampas tas korban,’’ kata Kasubaghumas Polres Mataram AKP Arief Yuswanto saat dihubungi Lombok Post (Grup JPNN).
Dari catatan Polres Mataram, katanya, rata-rata korban yang dijambret pengendara wanita. biasanya pelaku akan membuntuti sasarannya lebih dulu. Kemudian mengeksekusi saat suasana sedang sepi dari pengendara lain.
‘’Pelaku akan merampas paksa tas korban. Bahkan, pelaku ada juga yang sengaja mendorong korban biar terjatuh dari motor. Kemudian tasnya diambil,’’ jelasnya.
Ia menerangkan, modus yang dijalankan para pejambret hampir sama. Sebelum mengeksekusi korban, mereka akan membututi lebih dulu korbannya. ‘’Modusnya rata-rata seperti itu,’’ terangnya.
Kejadian terbaru, beber Arief, pelaku Irsan mengintai korban mulai dari perempatan Gebang. Kemudian merampas tas milik korban di Gebang Baru. Aksi seperti ini selalu dimainkan para pelaku.
Ia mengimbau para pengendara, terutama pengendara wanita agar tidak menenteng tas di samping. ‘’Kita minta pengendara selalu waspada dan tidak melintas di jalan yang sepi,’’ imbaunya. (mis)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suami Pemakai Sabu, Kerap Ringan Tangan Sama Istri
Redaktur : Tim Redaksi