jpnn.com, BANJARMASIN - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) berkomitmen untuk mewujudkan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang bersih dan bebas pungli. Upaya untuk mewujudkan itu juga hingga tingkat kantor wilayah (kanwil) Kemenkumham.
Ketua Panitia Daerah Penerimaan Seleksi CPNS Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan (Kalsel) Edy MS Hidayat menjamin proses pengadaan abdi negara itu benar-benar bersih. Untuk itu, Edy yang juga menjabat Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Kalsel akan menindak tegas oknum yang terbukti melakukan pungli dalam seleksi CPNS Kemenkumham.
BACA JUGA: Kemenkumham Pertahankan Profesi Penerjemah Tersumpah
“Oknum yang memanfaatkan penerimaan CPNS segera kami tindak,” tuturnya, Rabu (30/8).
Edy menegaskan kembali bahwa seleksi CPNS akan dilaksanakan secara bersih dan transparan dengan mengutamakan kejujuran dan integritas. “Dan jangan lupa bila sudah menjadi pegawai negeri agar bekerja dengan bersungguh-sungguh,” tuturnya.
BACA JUGA: Menkumham dan INI Undang Presiden untuk Hadiri Seminar Internasional Notaris di Bali
Karena itu Edy mengajak putra-putiri di daerah untuk segera mendaftarkan diri pada seleksi CPNS Kemenkumham 2017 untuk kualifikasi Sarjana/SMA. Batas waktu pendaftarannya adalah 31 Agustus 2017 besok.
BACA JUGA: Mantap, Kanwil Kemenkumham Kalsel Bentuk Timpora Kecamatan di Banjarmasin
Sementara Sekretaris Panitia Daerah seleksi CPNS 2017 di Kalsel Rakhmat Renaldy mengatakan, proses penerimaan CPNS yang bersih tentu meningkatkan kualitas pegawai yang dihasilkan. Dia meyakini proses yang baik akan menghasilkan PNS yang berintegritas dan profesional.
“Sehingga para CPNS itu siap ditempatkan di Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan di Kalsel,” ucapnya.
Adapun jumlah pendaftar penerimaan CPNS untuk SMU/Sederajat di Kalsel melalui online sudah mencapai 11.644 orang. Sementara yang mengembalikan berkas lamaran kepada panitia hingga Rabu (30/8) sore sudah sebanyak 9.344 pendaftar.
Pendaftar jenjang sarjana bisa mengunduh dokumen lamaran yang disediakan panitia seleksi. Selanjutnya, pelamar mengisi biodata sesuai isi format dan mengunggahnya beserta dokumen persyaratan lainnya secara online.
“Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dapat mencetak kartu peserta ujian juga secara online melalui laman https://sscn.bkn.go.id dimulai 6-9 September 2017,” ucap Rakmat menjelaskan.(adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditjen Kekayaan Intelektual Sosialisasikan Manfaat UU KI di Balikpapan
Redaktur & Reporter : Antoni