Jamin Vokalis PAN Soal Century Tetap Jaga Konsistensi

Jumat, 28 September 2012 – 21:01 WIB
JAKARTA - Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) membantah anggapan bahwa keikutsertaan salah satu anggotanya, Chandra Tirta Wijaya dalam kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke New York baru-baru ini sebagai bentuk kooptasi terhadap inisiator kasus Century itu. Sebab, Chandra yang juga anggota Tim 9 Century itu ikut SBY karena dalam rangka tugas dari DPR.

Sektretaris Fraksi PAN DPR, Teguh Juwarno, menyatakan bahwa Chandra ke Amerika Serikat karena dalam kapasitasnya sebagai anggota Komisi I DPR yang membicangi luar negeri, sekaligus anggota Badan Kerjasama Antar-Parlemen (BKSAP). "Tugasnya selain di sana memang ada kegiatan di PBB, juga melakukan lobi misi-misi terkait kepentingan BKSAP. Kan BKSAP dari negara lain juga hadir di sidang PBB," ucap Teguh di Jakarta, Jumat (28/9).

Menurut Teguh, wakil dari DPR RI selalu diundang untuk menghadiri Sidang Umum PBB. Bahkan, katanya, dari DPD pun juga diminta hadir.

"Di Komisi I biasanya hal ini digilir ke fraksi-fraksi. Kali ini jatuh ke Fraksi PAN, sehingga Komisi I DPR menunjuk Pak Chandra. Ini juga sepengetahuan fraksi. Memang rejekinya Pak Chandra untuk berangkat. sementara dari DPD yang berangkat Pak Bambang Suroso," sebutnya.

Bagaimana dengan tudingan bahwa Chandra sebagai inisiator kasus Century tengah dijinakkan oleh penguasa? Teguh menegaskan, Chandra adalah figur politisi yang tak mudah dijinakkan. "Kalaupun nantu di Timwas Century nanti dia (Chandra) melempem, ya kita ganti saja. Gampang kok," pungkas Teguh.

Diberitakan sebelumnya, Chandra adalah salah satu inisiator Pansus Century. Baru-baru ini, Chandra ikut dalam kunjungan SBY ke New York sehingga mengundang kecurigaan bahwa sudah ada penggembosan terhadap para vokalis kasus Century.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Belum Pemungutan Suara, Calon Sudah Ancam Gugat Hasil Pilgub

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler