Jamu Arema, Persiram Siap Amankan Poin

Sabtu, 21 April 2012 – 09:38 WIB

SORONG – Setelah menjalani tur ke Kalimantan, sore ini Persiram Raja Ampat akan menjamu tamunya Arema Indonesia yang mantan juara ISL 2009/2010. Walau saat ini Arema berada di paling buncit anak asuh Bambang Nurdiansyah tidak boleh memang remeh. Apalagi dalam turnya ke Papua, anak asuh Joko Susilo tidak berhasil membawa pulang poin.

Sebagai partai home, Persiram harus berjuang maksimal guna mengamankan tiga poin. Sekaligus untuk menghindar dari papan bawah. Saat ini dengan poin 18 Sahnun Alqadri berada di posisi 17 atau hanya beda satu strip dengan Arema Indonesia yang berada di posisi 18 dengan 14 poin.

Hasil pertandingan penuh gengsi antara mantan juara ISL dengan ‘’Dewa Laut’’ akan sangat berpengaruh bagi perjalanan kedua tim. Kalau Persiram mampu memenangkan pertandingan peluang meninggalkan papan bawah semakin terbuka. Sebaliknya kalau sampai seri bahkan kalah maka perjalanan dalam lanjutan ISL amat berat.

Pertandingan sore nanti menurut rencana akan digelar pukul 15.15 WIT di Stadion Wombik Sorong. Pelatih kepala Persiram Bambang Nurdiansyah kepada Radar Sorong mengatakan, anak-anak sedang fokus melawan Arema. Selain itu para pemain juga optimis mampu meraih poin penuh saat menjamu mantan juara ISL itu. ‘’Selagi main di kandang harus mampu memetik poin penuh,’’ terangnya.

Persiram sendiri setelah menjalani tur di Kalimantan dengan mambawa pulang satu poin, baru tiba di Sorong hari Kamis (19/4). Sedangkan tim tamu Arema sudah tiba di Sorong sejak Rabu (18/4).

Pagi kemarin Oktovianus Maniani dkk hanya diinstruksikan jogging keliling hotel Cartens dan sore mencoba lapangan di Stadion Wombik.

‘’Anak-anak sudah siap 100 persen. Hal itu sudah dibuktikan dengan mental bertandingnya saat menghadapi Persisam Samarinda dan Mitra Kukar. Saya sebagai pelatih optimis persiram raja ampat akan meraih poin penuh,’’ tandasnya penuh yakin.

Untuk uji coba lapangan Bambang hanya menginstruksikan pemain untuk mengontrol, pashing, shooting, drebling dan program latihan lainnya. Begitupun latihan kiper yang diasuh pelatih kiper Ronny.

Sementara itu pelatih kepala Arema Indonesia Joko Susilo usai tehnikal meting di hotel Cartens mengatakan  para pemainnya sudah siap menghadapi tuan rumah Persiram. Pihaknya juga sudah menyusun strategi dengan latihan-latihan setibanya di Sorong. ‘’Saya kira kita sudah siap untuk satu target, yakni mencuri poin,” tandasnya.

Joko juga mengungkapkan dua pilarnya tidak bisa diturunkan saat menghadapi Persiram. Keduanya adalah Charis Yulianto dan Ahmad Kurniawan. ‘’Kedua pemain kita masih ada halangan sehingga tidak bisa bermain di Wombik nanti, tetapi itu tidak mengurangi semangat semua pemain arema fit. Kalau faktor kelelahan itu sudah hal biasa,’’ terangnya.

Ia berharap dalam pertandingan nanti, wasit dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Di sini tidak memihak ke salah satu tim. ‘’Wasit harus di tengah-tengah dan tidak memihak. Ini biar bisa mengangkat nama sepak bola Indonesia. Di sisi lain kami optimis bisa mencuri poin di kandang Persiram,’’ ujarnya. (iso)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beban Terberat buat Para Wasit


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler