Jamu Fulham, Arsenal Punya Kans Buktikan Bukan Tim Sekolahan

Selasa, 01 Januari 2019 – 11:45 WIB
Pemain Arsenal merayakan gol. Foto: premierleague

jpnn.com, LONDON - Juru taktik Arsenal Unai Emery mengalami kekalahan terbesar dalam kariernya di Premier League, saat keok 1-5 dari Liverpool di Anfield, Senin (30/12) lalu. Kedigdayaan The Gunners juga seperti ikut lenyap.

Padahal pada awal musim, asa fan melihat tim kesayangannya meraih titel sempat melambung. Seiring rekor 22 laga tak terkalahkan selama periode 25 Agustus-16 Desember.

BACA JUGA: Arsenal Mengalah ke Chelsea, Gooners Marah

Kekalahan dari Liverpool membuat Arsenal yang duduk di posisi kelima saat ini mendapatkan tekanan kuat dari Manchester United. Setan Merah mengintai di posisi keenam dengan defisit poin tiga angka saja (35-38).

Nah, momen bangkit Arsenal ada di depan mata. Pada matchweek 21 malam ini (1/1), Laurent Koscielny dkk akan menjamu tim promosi Fulham di Emirates Stadium (siaran langsung MNCTV/beIN Sports pukul 22.00 WIB).

BACA JUGA: Southampton Nodai Rekor Arsenal

Emery punya pekerjaan rumah setumpuk buat memperbaiki pertahanan. Apalagi saat kalah dari Liverpool, mantan bek Arsenal Martin Keown menyebutkan lini belakang Arsenal tak ubahnya pertahanan tim sepak bola tim sekolahan. Emery menerima semua kritikan itu.

''Banyak pelajaran yang kami petik. Meski banyak hal buruk terjadi, saya mencatat banyak hal positif,'' ungkap Emery kepada ESPN. ''Misalnya Ainsley (Maitland-Niles) bermain sebagai winger kanan, dan berhasil mencetak gol (ke gawang Liverpool, Red). Juga Alex Iwobi, setelah beberapa game tidak tampil bagus, kemarin dia bermain 90 menit dengan excellent,'' imbuhnya.

BACA JUGA: Imbang dengan MU, Arsenal Tak Terkalahkan di 20 Pertandingan

''Tapi memang problem utama kami di pertahanan. Itu PR terbesar kami. Momen-momen bertahan di kotak penalti. Kami butuh keseimbangan. Dan itu tanggung jawabku,'' tegas dia.

Dalam laga nanti, Emery mendapat kepastian bahwa Mesut Ozil tidak bisa tampil. Ada masalah pada lututnya. ''Aku tidak tahu itu (cedera) serius atau bukan. Yang jelas lutut,'' tukas Emery.

Eks pelatih Valencia dan Sevilla tersebut menerima kritik karena banyaknya lubang di lini pertahanan. Pemain-pemain seperti Shkodran Mustafi, Sokratis Papastathopoulos, dan Sead Kolasinac kurang bisa diandalkan.

Namun, ada beberapa alasan bagi Arsenal dan pendukungnya untuk optimistis menyongsong laga di tahun baru ini. Opta mencatat, pelatih Fulham Claudio Ranieri tidak pernah menang setiap kali bertemu Arsenal. Dalam sepuluh pertemuan, Ranieri kalah enam kali dan seri empat kali. (dra/na)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Arsenal 4-2 Spurs: Unai Emery Samai Rekor Arsene Wenger


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler