jpnn.com, JAKARTA - Pendaftaran CPNS 2018 mulai dibuka 19 September mendatang. Tahun lalu, pendaftaran CPNS diwarnai keluhan soal input NIK (nomor induk kependudukan). Seharusnya ketika pelamar memasukkan deretan angka NIK, otomatis nama dan alamatnya muncul.
Namun banyak pendaftar yang NIK-nya tidak valid dan tidak muncul di website pendaftarn CPNS.
BACA JUGA: Fakta: Honorer K2 Tua Dibutuhkan tapi Haknya Diabaikan
Urusan database NIK menjadi perhatian Badan Kepegawaian Negara (BKN). Sekitar sepekan menjelang pendaftaran CPNS baru, diharapkan tidak muncul lagi persoalan NIK pelamar CPNS. Apalagi BKN memperkirakan jumlah pelamar CPNS tahun ini bisa mencapai 6 juta orang. Sebagai perbandingan tahun lalu jumlah pelamar CPNS sekitar 2,4 juta orang.
Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri Zudan Arif Fakhrulloh menuturkan sampai saat ini tidak ada hal khusus untuk antisipasi gangguan NIK dalam rangka pendaftaran CPNS 2018.
BACA JUGA: Formasi CPNS 2018 Kobar tanpa Honorer K2
’’Semua (pelamar CPNS, Red) yang tahun lalu ada kendala tertangani semua,’’ katanya seperti diberitakan Jawa Pos.
Zudan mengatakan ketika pelamar memasukkan NIK yang tidak valid, memang tidak akan muncul identitasnya. Sebaliknya setiap NIK yang valid, ketika dimasukkan ke laman pendaftaran CPNS baru, pasti akan keluar datanya.
BACA JUGA: Bantah Pelamar CPNS Harus Lulusan PT Akreditasi A
Dia mengingatkan bagi pelamar yang datanya tidak keluar setelah memasukkan angka NIK, untuk diperiksa lebih teliti lagi. Sebab bisa jadi ada digit angka yang keliru. Jika sudah dipastikan seluruh digit NIK benar tetapi data belum muncul juga, dianjurkan untuk mengecek ke dinas kependudukan dan catatan sipil setempat.
BACA JUGA: Fakta: Honorer K2 Tua Dibutuhkan tapi Haknya Diabaikan
’’Atau bisa (menghubungi, Red) halo dukcapil di nomor 1500537,’’ jelasnya. Dia menegaskan evaluasi tahun lalu, kebanyakan persoalan input NIK muncul karena pelamar salah ketik NIK-nya. Zudan menegaskan ketika diketik kembali dengan kombinasi angka yang benar, pasti datanya muncul. (wan/jun)
Jelang Pendaftaran CPNS 2018
1. Pendaftaran online melalui website sscn.bkn.go.id.
2. Akses di sscn.bkn.go.id rencananya baru dibuka 19 September.
3. Setiap pelamar wajib input NIK.
4. Sebaiknya dipastikan terlebih dahulu nomor/angka NIK valid, sehingga pendaftaran lancar.
5. Formulir pendaftaran online dicetak.
6. Meskipun pendaftaran online, tetapi hampir semua instansi tetap menyaratkan pengiriman berkas lamaran fisik.
7. Pendaftaran dibuka dalam jalur umum dan khusus
8. Jalur khusus; tenaga honorer K2 untuk guru dan tenaga kesehatan, lulusan cumlaude, putra/putri Papua dan Papua Barat, olahragawan berprestasi Internasional, diaspora ilmuan, dan penyandang disabilitas.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelamar CPNS 2018 Boleh Usia 37 Tahun tapi…
Redaktur & Reporter : Soetomo