Jangan Biarkan Tabung Air Wiper Mobil Kosong, Ini Dampaknya

Senin, 14 September 2020 – 16:00 WIB
Ilustrasi wiper mobil. Foto: dok Peugeot

jpnn.com, JAKARTA - Wiper merupakan salah satu komponen penting untuk menjaga visibilitas saat berkendara.

Komponen tersebut menjadi vital pada kendaraan karena berfungsi untuk membersihkan kaca depan maupun belakang.

BACA JUGA: Musim Hujan, Jangan Lupa Wiper Mobil

Apalagi di saat hujan rintik hingga deras, wiper sangat berfungsi untuk menjaga kualitas pandang pengemudi.

Hanya saja jika kaca masih kotor maka dibutuhkan cairan tambahan.

BACA JUGA: Jangan Abaikan Fungsi Wiper Mobil, Rutin Lakukan Ini

Air wiper sejatinya tersedia di kendaraan dan disemprotkan ke bagian kaca mobil sebelum wiper menyapu permukaan kaca.

Selain itu, penyemprotan air wiper juga bertujuan untuk mencegah goresan pada kaca tersebut.

BACA JUGA: 190 Ribu Unit Mazda 3 Kena Recall Karena Masalah Wiper Kaca

Oleh karena itu, keberadaan air wiper pada kendaaran jangan pernah diabaikan.

Kepala Bengkel Astra Peugeot cabang Cilandak, Rafi’I Sinurat mengatakan, jika sering digunakan ada baiknya tabung reservoir dicek terutama batas volume air dan kualitas air.

"Jadi pengguna tahu fungsi wiper serta komponen pendukungnya (air, motor elektrik dan nosel) masih berkerja sempurna atau tidak,” kata Rafi'i dalam keterangan tertulis, Senin (14/9).

Mengecek kondisi air wiper tidaklah sulit dilakukan. Rafi'i menyarankan pengguna bisa melakukannya sendiri di rumah.

Pertama, pengguna mengetahui posisi tabung reservoir di kendaraan.

Jika sudah menemukan tabung reservoir, tuangkan air wiper yang sudah disiapkan sebelumnya.

Gunakan air bersih guna mencegah penyumbatan pada lubang keluaran.

Isi air wiper sampai batas maksimal, seperti yang tertera di tabung. Lalu tutup kembali penutup tabung air wiper.

Kemudian Rafi'i menyarakan agar air wiper tidak dibiarkan sampai kosong, walupun tidak dipungkiri ada saja pengguna tidak menyadari tabung air wiper kosong dalam waktu lama.

Padahal jika tabung air wiper lama kosong risikonya akan menimbulkan kotoran yang bersarang sampai terjadi penyumbatan.

"Cek kondisi tabung air wiper dan isi saat air wiper sudah tinggal sedikit,” ungkap Rafi’i. (ddy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler