jpnn.com - JAKARTA - Isu perubahan status ormas Front Pembela Islam (FPI) menjadi parpol mendadak jadi buah bibir.
Kabar ini pun langsung dibantah petinggi FPI. Setelah Kiai Ahmad Shobri (Ketum FPI) dan Munarman (Jubir FPI), kini giliran Habib Novel yang membantah kabar tersebut.
BACA JUGA: Uchok: Korupsi Proyek Jalan Maluku Bukti Oknum DPR Hambat Pembangunan
Menurutnya, tak ada keinginan bagi FPI untuk mengubah diri menjadi partai.
"Jangankan buat partai, niat bikin aja nggak pernah," kata pria yang menjabat Sekretaris Jenderal (Sekjen) FPI itu saat dihubungi JPNN, Jumat (25/11).
BACA JUGA: Ical Bilang Akom Sudah Oke Pimpin DPR
Novel menyatakan jika dirinya telah mengklarifikasi kabar hoax tersebut di salah satu televisi swasta. Klarifikasi itu juga disaksikan oleh politisi Permadi.
"Tadi malam saya sudah mengklarifikasi bersama Pak Permadi. Saya tegaskan lagi bahwa kabar FPI berubah menjadi Partai Islam, itu tidak benar," tegasnya.
BACA JUGA: Sambangi Kejagung, Habib Rizieq Desak Berkas Ahok P21
Sebelumnya muncul kabar hoax bahwa sejumlah tokoh nasional dan petinggi FPI menggelar pertemuan. Pertemuan itu disebut-sebut mengagendakan rencana perubahan status Ormas FPI menjadi Partai Islam. (mg5/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bu Mega Bantah Restui Pergantian Ketua DPR
Redaktur : Tim Redaksi