JAKARTA -- Anggota Komisi I DPR Tjahjo Kumolo, menilai peristiwa jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100, Rabu (9/5) di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, merupakan sebuah musibah.
"Menurut saya ini musibah. Soal sebab masalah, soal kesalahan tehnis atau manusia kita tunggu penelitian detilnya. Kan ada black box dan rekaman dengan menara Soetta (Soekarno-Hatta), airport sebelumnya. Soal prosedur saya kira clear," kata Tjahjo, menjawab JPNN, Kamis (10/5).
Ia menilai, ini juga merupakan terbang promosi, dan tentu pihak Sukhoi akan serius melakukan penelitian karena menyangkut nama perusahaan negara besar.
"Kita berduka atas musibah dengan jatuhnya banyak korban. Kita tunggu perkembangan evakuasinya semoga penumpang selamat. Kita berdoa (untuk) penumpangnya," ungkap Sekjen PDI Perjuangan, itu.
Terkait soal ada atau tidaknya rencana pembelian pesawat dari pihak manapun, menurut Tjahjo, semua pasti menunggu hasil penelitian sebab musabab jatuhnya pesawat tersebut, dan ini perlu waktu lama.
"Yang penting sekarang, lanjut Tjahjo, adalah langkah cepat untuk evakuasi dahulu para penumpangnya," kata dia. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Pangkostrad Dirayu Jadi Ketua Golkar Sumut
Redaktur : Tim Redaksi