jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Partai Nasdem Syahrul Yasin Limpo mengatakan, salah satu tujuan mudik lebaran adalah mencari kebahagiaan. Karena itu, tidak boleh dicemari oleh ketegangan, apalagi permusuhan akibat perbedaan politik.
“Idulfitri ini anugerah luar biasa karena jutaan orang bisa berkumpul kembali dalam kebahagiaan dan kebaikan,” kata dia dalam keterangan persnya, Kamis (14/6).
BACA JUGA: Aa Gym Jadi Khatib Salat Id di Istiqlal
Hal itu disampaikannya karena melihat ada ajakan kepada para pemudik untuk menjelek-jelekan pemerintah di kampung halaman masing-masing. Ada pula ajakan untuk menyebarkan hal-hal yang tidak jelas kebenarannya.
SYL mengatakan, suasana bahagia dan baik di hari Idulfitri seyogyakan tidak dirusak oleh hal-hal yang bisa memicu ketegangan atau perpecahan. Dia menyarankan pemudik untuk bicara positif saja selama di kampung halaman.
BACA JUGA: Sidang Isbat Belum Digelar, Sudah Ada yang Berlebaran
"Tidak enak sekali kalau kumpul-kumpul malah berujung saling membenci karena ada yang memaksakan pandangan atau pendapatnya,” ujar mantan gubernur Sulawesi Selatan ini.
“Jangan sia-siakan puasa dan nuansa Idulfitri dengan menyebarkan hal yang tidak jelas kebenarannya. Hal itu sama saja berbohong. Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW sangat tidak suka pembohong,” tambah dia.
SYL menyebut, Indonesia adalah negara yang pengamalan Islam-nya dikagumi banyak negara lain. Indonesia terbukti sukses menyandingkan Islam dengan demokrasi.
BACA JUGA: Ini Daftar Lokasi Pemantauan Hilal Penetapan 1 Syawal
"Banyak negara mengaku sangat ingin menimba pengalaman dari Indonesia yang menyandang dua status penting, negara berpenduduk muslim terbanyak sekaligus salah satu dari lima besar negara demokrasi," ujarnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lebaran Sedunia Diprediksi Kompak 15 Juni
Redaktur & Reporter : Adil