jpnn.com, JAKARTA - Jakarta Equestrian Park yang ada di Pulomas juga tengah bersolek untuk menyambut Asian Games 2018.
Berbeda dengan Velodrome Rawamangun, JEC relatif sudah bisa digunakan.
BACA JUGA: Asian Games 2018: Velodrome Rawamangun Gunakan Kayu Impor
Saat ini, hanya penataan kawasan masih terus berlangsung.
Demikian pula dengan peralatan penunjang kesehatan kuda juga belum terlihat di Equine Clinic.
BACA JUGA: Final Sepak Bola Asian Games 2018 Dihelat di Pakansari
“Alatnya sudah ada, tinggal menempatkan,” kata Direktur Proyek PT Pulo Mas Jaya Arsalna Adamarchi, Rabu (3/4).
Salah satu yang paling krusial yakni menjaga strerilisasi kawasan JEC dari adanya kuda yang tidak tersertifikasi.
BACA JUGA: Jelang Asian Games 2018, GOR Bulungan Masih Bermasalah
Dia menambahkan, minimum radius satu kilometer harus steril dari masalah yang mengganggu performa kuda equestrian.
Termasuk koordinasi dengan masyarakat sekitar untuk penyembelihan hewan kurban.
Kebetulan, Iduladha beriringan dengan pelaksanaan Asian Games.
“Kanti kami minta tidak ada penyembelihan hewan kurban di sekitar JEC,” terang Archi, sapaan karibnya.
Kawasan seluas 35 hektare itu juga diklaim sebagai venue terbesar di kawasan Asia.
Total ada 156 kandang yang ada di kawasan tersebut. (nap/ca)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asian Games 2018: Elga Lebih Berpeluang di Nomor Track
Redaktur & Reporter : Ragil