jpnn.com - Meditasi sederhana di tempat kerja bisa membantu mengelola emosi serta tekanan yang dirasa.
"Mengapa ini penting? Emotional Intelligence (EI) bisa menjadi IQ yang lebih penting," kata psikolog Daniel Goleman, penulis buku laris Emotional Intelligence, seperti dilansir laman India Times, Selasa (5/2).
BACA JUGA: Cara Mudah untuk Mulai Meditasi
Skor IQ tidak sering mempertimbangkan rentang kecerdasan manusia yang lengkap. Dalam hidup, kemampuan untuk memahami dan mengekspresikan emosi kita dalam semua segi kehidupan harus menjadi ukuran kecerdasan manusia.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal The Permanente Journal menemukan bahwa mereka yang bermeditasi lebih teratur mendapat skor lebih tinggi pada total kecerdasan emosional dan memiliki stres yang dirasakan lebih rendah, juga dikenal sebagai psikologis — masalah kesehatan kerja yang paling umum yang memengaruhi pekerja di seluruh dunia.
BACA JUGA: Meditasi Cara Jitu Atasi Kesehatan Mental
Peneliti juga menemukan adanya perbaikan dalam suasana hati, manajemen stres, kemampuan beradaptasi, kesadaran intrapersonal dan pengujian realitas.
Hal ini menunjukkan bahwa kecerdasan emosi memiliki efek moderasi pada kesejahteraan psikologis dan kesehatan mental.
BACA JUGA: 6 Olahraga ini Cocok untuk Pekerja Kantor
"Studi ini menunjukkan manfaat meditasi di tempat kerja," kata Laurent Valosek, Executive Director, Center for Wellness and Achievement in Education—a US-based non-profit organisation.
"Dan dengan semakin banyak penelitian tentang nilai kecerdasan emosional dan efek berbahaya dari stres psikologis, organisasi kami memberikan karyawan mereka jalan keluar untuk mengurangi stres dan mengembangkan kompetensi seperti keterpusatan, kesadaran diri dan empati," tambah Valosek.
Tim peneliti menemukan bahwa selama periode empat bulan, mereka yang berlatih transendental - suatu bentuk meditasi mantra diam - mengalami peningkatan yang signifikan dalam kecerdasan emosi dan stres yang dirasakan.
Penelitian ini menyoroti peran kecerdasan emosional dan stres yang dirasakan sebagai faktor penting yang terkait dengan kesehatan mental dan fisik dan efektivitas organisasi.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), stres psikologis berdampak negatif terhadap komitmen organisasi, keterlibatan kerja dan produktivitas serta berkontribusi terhadap kesehatan mental dan fisik yang buruk.
Kecerdasan emosional telah mendapat perhatian yang cukup di tempat kerja karena hubungan positifnya dengan kesehatan mental dan fisik dan hubungannya dengan kapasitas kepemimpinan dan kinerja.
Inilah cara agar Anda bisa bermeditasi dengan penuh perhatian melalui format dasar meditasi yang lebih sederhana sebelum mempelajari bentuk meditasi transendental:
- Perhatikan lokasi untuk bermeditasi, di mana Anda kemungkinan tidak akan terganggu. Anda akan membutuhkan setidaknya 5 hingga 10 menit untuk memulai.
- Duduk dengan nyaman dengan punggung tegak. Bersandarlah ke dinding atau bantal untuk tetap tegak jika Anda tidak nyaman tanpa dukungan.
- Dengan mata tertutup, fokuslah pada pernafasan Anda dan perhatikan dengan seksama napas Anda.
- Amati pikiran-pikiran yang muncul di pikiran Anda tanpa menghakimi dan lepaskan. Juga, amati suara, bau, sensasi tubuh dan emosi dan cobalah untuk membiarkan hal itu mengalir begitu saja.
- Wajar untuk merasakan semua pikiran dan sensasi tersebut. Jadi, jangan melawannya tetapi cobalah dan amati secara pasif dan bawa pikiran Anda kembali ke nafas Anda.
Tujuan utama dari meditasi transendental adalah untuk mengatasi pikiran menjadi keadaan kesadaran murni.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bisnis Startup Bikin Okupansi Perkantoran Meningkat
Redaktur & Reporter : Fany