Janji Fight di Duel Klasik

Minggu, 23 Juni 2013 – 05:04 WIB
SURABAYA - Tekad Persebaya Surabaya untuk menembus puncak klasemen Indonesia Premier League (IPL) musim ini sangat tinggi. Nah, agar memenuhi ambisinya tersebut, Green Force -julukan Persebaya- menargetkan poin penuh saat bertandang ke markas Arema Malang di Stadion Gajayana, Malang sore nanti.     

"Tim kami dalam kondisi bagus untuk menjalani pertandingan ini. Kami tahu, untuk mencuri poin dari kandang Arema tidak gampang, tapi kami akan berusaha keras untuk bisa mengambil poin dalam laga ini," kata Ibnu Grahan, pelatih Persebaya, kemarin (22/6).

Bila melihat kekuatan tuan rumah, apa yang ditargetkan oleh Ibnu tersebut adalah sesuatu yang wajar. Itu tidak lain karena kekuatan Arema saat ini sangat berbeda dengan musim lalu yang masih ditangani oleh pelatih Antonic Dejan. Dejan telah mundur sebagai pelatih Arema awal tahun ini.     

Buktinya, setelah dikendalikan Abdurrahman Gurning, tim dengan julukan Singo Edan ini terperosok di papan bawah klasemen, yakni berada di peringkat 13 dengan 9 angka dari total 10 pertandingan. Sementara Persebaya saat ini kukuh sebagai runner up klasemen dengan koleksi 23 poin dari 11 pertandingan.     

Tentu, dari sejumlah fakta yang ada, Persebaya tentu lebih diunggulkan dalam derby Jatim yang klasik ini. Kendati begitu, Ibnu mengatakan bahwa kondisi faktual tim lawan tersebut tidak lantas membuat mereka besar kepala. Bagi dia, Mat Halil dan kawan-kawan harus tetap fight sepanjang laga.

"Meski kondisi tim Arema tidak sebagus dulu, bagi kami Arema tetap Arema. Toh dalam setiap pertandingan tim ini masih tetap berbahaya bagi lawan-lawannya, apalagi laga ini berlangsung di kandang mereka sendiri," lanjut pelatih berkumis ini.

Ibnu tetap harus waspada, apalagi dalam laga kali ini tim besutan mereka tidak turun dengan kekuatan penuh. Jusmadi, salah satu gelandang serang Persebaya hanya bisa menyaksikan teman-temanya dari atas tribun lantaran harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning. Rencananya, posisi Jusmadi akan diisi oleh Aulia Ardli.

Sementara itu, meski secara statistik Persebaya diunggulkan, pelatih Abdurahman Gurning yakin anak asuhnya bisa meraih tiga poin, oleh karenanya lini belakang diintruksikan untuk konsentrasi sepanjang pertandingan."Ketika kalah 3-0 melawan Persijap, lini belakang kami buruk, itu yang tidak boleh terulang lagi," katanya.   

Hanya, menurut Gurning, pihaknya menyadari kalau menaklukan Persebaya bukan perkara mudah, apalagi ada nama besar seperti M.Taufik dan Andik Vermansyah di skuad Persebaya.

"Tapi, kekalahan demi kekalahan kami selama ini semoga menjadikan daya juang anak-anak semakin tinggi," jelasnya.   

Nah, untuk pertandingan nanti sore, menurut Gurning kemungkinan besar penyerang andalannya yakni Jaya Teguh Angga hampir dipastikan absen, sampai latihan kemarin, cedera yang dialami Teguh Angga itu masih belum pulih seratus persen.

"Penggantinya tetap Teddy (Teddy Andri)," ucapnya. "Meskipun dia masih debutan, semoga bisa memberi kontribusi banyak bagi tim," tandas mantan pelatih PSMS itu. (dik/jpnn)

Perkiraan Pemain

Persebaya (4-3-3): 1-Dimas Galih (pg); 16-Goran Ganchev, 6-Nurmufid Fastabiqul Khoirot, 2-Mat Halil, 24-Yusuf Hamzah; 8-Taufiq, 13-Aulia Ardli, 29-Mario Karlovic; 12-Rendi Irwan, 10-Fernando Soler, 7-Andik Vermansyah
Pelatih: Ibnu Grahan

Arema (4-5-1) : Ade Mochtar (pg); Rigan Agachi, Tomy Zaelani, Kurniadi Tsalasa, M. Kholil; Legimin Raharjo, Herman Romansyah, Ahmad Junaedi, Putut Waringin Jati, Dhuani Pasatria; Teddy Arif Prianto 
Pelatih : Abdurahman Gurning

BACA ARTIKEL LAINNYA... Selangkah Lagi Ahsan/ Hendra Juara

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler