MILAN - Gagal tampil di balapan Formula 1 musim lalu masih menyisakan amarah di hati pembalap Jarno Trulli. Pembalap asal Italia tersebut merasa telah ditipi pemilik Caterham, Tony Fernandes.
Sempat dijanjikan bakal masuk tim, Fernandes akhirnya malah memilih Vitaly Petrov dan Heikki Kovalainen. Hal itulah yang membuat pembalap 38 tahun tersebut murka. Karena itu, Trulli bakal menggugat Fernandes.
“Saya akan menggungat Fernandes. Karena dia sudah berhutang banyak uang pada saya. Karir saya berakhir karena saya menyerahkan posisi saya. Itu karena saya mendapat janji bisa tampil di balapan,” terang Trulli seperti dilansir Autosprint, Sabtu (1/6).
Saat ini, Trulli tengah mempersiapkan berkas-berkas gugatan yang akan diajukan ke pengadilan. Ia sebenarnya bisa saja menggagalkan gugatan itu jika ada niat baik dari Caterham.
Sayang, Caterham dianggap tak memiliki kemauan untuk merampungkan masalah tersebut. Hal itulah yang membuat Trulli sakit hati. Mantan pembalap Renault itu kian kecewa karena Fernandes ternyata malah menginvestasikan dananya di Queens Park Rangers. Padahal menurut Trulli, Fernandes masih memiliki banyak hutang.
“Hingga tanggal yang sudah saya tentukan, tidak ada niat baik dari mereka. Tidak ada pilihan lain selain menggugat mereka karena saya sudah kehilangan banyak uang,” tegas Trulli. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Icuk Sugiarto Minta Tommy Kontrol Emosi
Redaktur : Tim Redaksi