jpnn.com - JAKARTA - PT Jasa Marga pada tahun ini telah menganggarkan dana Rp 100 miliar khusus untuk biaya perawatan jalan tol Jakarta-Cikampek. Langkah itu demi kualitas layanan seiring rencana kenaikan tarif tol Jakarta-Cikampek pad 16 Oktober nanti.
General Manager Tol Jakarta-Cikampek Jasa Marga, Yudi Krisyunoro mengungkapkan, anggaran perawatan itu sudah terpakai 90 persen. “Dan akan genap 100 persen sampai akhir tahun ini," ujarnya di Kantor Kementerian PU, Jakarta, Kamis (9/10).
BACA JUGA: Mulai Minggu Depan, Tarif Tol Jakarta-Cikampek Naik
Yudi menjelaskan, dari Rp 100 miliar itu, sekitar Rp 80 miliar dialokasikan Jasa Marga untuk peningkatan pengerasan, termasuk pelapisan jalan. Sedangkan sisanya untuk perbaikan tanggul karena ada beberapa ruas jalan di Cikampek yang longsor sehingga perlu dilakukan perbaikan.
"Kalau tidak ada perbaikan akan berdampak fatal bagi keselamatan pengguna jalan tol," serunya.
BACA JUGA: Solusi Cash Management, PermataBank Gandeng Telkomsel
Untuk tahun depan, Jasa Marga akan menambahkan biaya perawatan dan perbaikan jalan tol. Penambahan anggaran tersebut diperkirakan mencapai 10 persen dari anggaran saat ini. "Anggarannya berasal dari kas kami, kenaikannya sekitar 10 persenlah," kata Yudi.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Industri Kosmetik Wajib Miliki GMP
BACA ARTIKEL LAINNYA... BBM Naik, Buka Peluang SPBU Asing
Redaktur : Tim Redaksi