Jasa Marga Prioritaskan Tol Jakarta-Surabaya

Senin, 07 Oktober 2013 – 15:43 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama PT Jasa Marga Adityawarman akan memprioritaskan pembangunan tol Jakarta-Surabaya setelah studi uji kelayakan jalur tersebut selesai.

"Kami akan memprioritaskan itu, karena berkaca dari tol di Bali yang sudah sukses kami bangun bersama secara keroyokan. Kami juga optimis ini bisa berjalan," ujar Adityawarman di Jakarta, Senin (7/10).

BACA JUGA: Kemenakertrans Diminta Terbitkan Juklak

Diakuinya bahwa proyek ini lebih sulit dibanding tol di Bali. Sebab selain jalannya panjang juga banyak melibatkan pihak untuk meninjau kelayakan jalan yang akan dibangun. "Ini lahannya kan panjang, tentu kita tidak boleh asal bangun. Harus berunding dan ijin juga dengan masyarakat di sana," terangnya.

Dia yakin bila pembangunan tol ini terwujud, maka masyarakat tak perlu menghabiskan waktu yang lama untuk sampai ke Jawa. Pasalnya selama ini tol yang sudah ada harus melewati beberapa tol terlebih dahulu.

BACA JUGA: Harga Minyak Terus Menanjak

"Misalnya saja untuk pergi dari Jakarta ke Semarang harus melewati 3 tol terlebih dulu. Kalau tol ini jadi maka akan lebih efisien waktu yang ditempuh. Semoga saja hasil studi kelayakannya baik," harapnya.

Kamis (3/10) pekan lalu di Sarinah, Jakarta, setidaknya ada 19 perusahaan pelat merah yang siap terlibat dalam proyek konsorsium tol Jakarta-Surabaya, seperti PT Jasa Marga, PT Adhi Karya, PT Waskita Karya, PT Wijaya Karya, PT Hutama Karya, PT Pembangunan Perumahan, PT Brantas Adipraya, PT Nindya Karya, PT Istaka Karya, PT Pelindo II, Pelindo III, PT Semen Indonesia, PT Krakatau Steel, Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, Jamsostek dan Taspen.

BACA JUGA: Presiden SBY Jadi Sales Indonesia

Ide pembangunan tol di atas laut sepanjang Jakarta-Surabaya ini merupakan gagasan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan. Proyek kroyokan ini diperkirakan akan menelan dana sebesar Rp 155 triliun. Untuk melanjutkan pembangunan proyek ini, pihaknya saat ini sedang dalam proses mengurus uji kelayakan jalur sepanjang Jakarta-Surabaya. Uji kelayakan ini diperkirakan memakan waktu selama 6 bulan. (chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Internal Kadin Kembali Memanas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler