Jateng Jadi Percontohan Seleksi Anggota Paskibraka 2021

Minggu, 11 April 2021 – 14:09 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo bicara soal Seleksi Anggota Paskibraka 2021. Foto: dok IG @ganjarpanowo

jpnn.com, SEMARANG - Provinsi Jawa Tengah terpilih menjadi laboratorium dan program percontohan proses seleksi calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2021.

Jateng menjadi provinsi yang pertama kalinya menghelat kegiatan tersebut, di antara provinsi lainnya di Indonesia.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Kubu Rizieq tak Berdaya Melawan, Pemerintah Singapura Murka, KKB Papua Beraksi Lagi

“Seleksinya tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Kemarin kami kerja sama dengan BPIP agar disamping kesamaptaan ada ideologi," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat ditemui di Surakarta.

Dia menjelaskan kerja sama itu untuk memberikan materi penguatan ideologi Pancasila dalam proses seleksi anggota Paskibraka. Hal itu sekaligus bisa menjadi percontohan proses seleksi Paskibraka tingkat provinsi di Indonesia.

BACA JUGA: Sekar Sari Cerita Sepatunya Lepas saat jadi Paskibraka, Begitu Usai Langsung Menangis

"Saya ucapkan terima kasih kepada BPIP. Mudah-mudahan model kerja sama yang pertama ini bisa berlanjut," lanjut Ganjar.

Selain menggandeng BPIP, proses seleksi Paskibraka tingkat provinsi tahun ini juga akan melibatkan Dinas Kesehatan dan Satgas Covid-19.

BACA JUGA: Ganjar: Mereka yang Ilegal Itu juga Warga Negara Kita

Hal itu mengingat saat ini masih dalam masa pandemi. Proses seleksi ini juga sebagai bentuk adaptasi dengan kebiasaan baru pada masa pandemi.

"Untuk teknis, semua kami libatkan karena prokesnya ketat sekali," katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah, Sinoeng Nugroho Rachmadi mengaku optimistis saat Jateng ditunjuk untuk menjadi penyelenggara program percontohan proses seleksi calon anggota Paskibraka 2021.

Dalam waktu dekat, tambah dia, Jateng juga akan menggelar Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) yang akan berlangsung secara hybrid. Berlangsung dengan dihadiri peserta secara virtual dan kehadiran secara fisik.

"Sesuai arahan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, segala proses bisa dihelat dengan menjalankan kepatuhan pada protokol kesehatan (prokes)" ujar dia,

Proses seleksi tersebut, lanjut Sinoeng, juga berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 dan Dinas Kesehatan Jawa Tengah. Kerja sama juga dijalin dengan pihak lain seperti Polda Jateng, Kodam IV/Diponegoro, Alumni Purna Paskibraka Indonesia-Jawa Tengah, serta perguruan tinggi.

''Mereka yang dikirim dari hasil seleksi kabupaten/kota, kami terima dan telah bergabung di kegiatan ini. Di saat yang bersamaan, perwakilan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Kemendagri hadir di sini untuk mengamati proses itu. Termasuk dalam hal konten pembekalan (coaching)," pungkasnya. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler