Jazuli: Toyota Prado Kebetulan Dibeli Fathanah

Jumat, 28 Juni 2013 – 17:05 WIB
JAKARTA - Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jazuli Juwaini mengatakan dirinya menjual mobil Toyota Prado miliknya lewat showroom. Kebetulan yang membeli mobilnya adalah Ahmad Fathanah, terdakwa kasus kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian.

Jazuli mengaku keterangan itu sudah sampaikan pada saat menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) "Saya jual Prado lewat showroom. Kebetulan dibeli Fathanah. Itu sudah lama saya jelaskan waktu dimintai keterangan oleh KPK," kata Jazuli di Jakarta, Jumat (28/6).

Dalam surat dakwaan Fathanah, salah satu penerima aliran dana Fathanah adalah anggota DPR dari Fraksi PKS, Jazuli Juwaini, untuk pembayaran over kredit Toyota Prado B 1739 WFN senilai Rp 688,5 juta dalam dua kali transfer.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS itu menerangkan, pembayaran itu tidak ada hubungannya dengan bisnis. Menurutnya, persoalan Toyota Prado itu hanya masalah jual beli. "Enggak ada. Itu murni jual beli mobil," ucap Jazuli.

Seperti diketahui, Jazuli mengatakan mobil itu dibeli secara kredit untuk keperluan Pilgub Banten yang diikutinya. Mobil baru itu langsung dia masukkan ke LHKPN (laporan harta kekayaan penyelenggara negara). Usai pilgub 2011, ekonomi Jazuli yang menggandeng Makmun Muzakki sebagai cawagub itu mulai goyah.

Akhirnya, berbagai pemenuhan kebutuhan membuatnya harus menjual mobil tersebut. "Saya jual kepada dia (Ahmad Fathanah) karena mau meneruskan pembayaran sisa kredit mobil," kata dia.

Saat itu, kesepakatan jual beli itu jatuh pada angka Rp600 juta. Ternyata, hingga operasi tangkap tangan dilakukan KPK saat memergokinya menerima Rp1 miliar dari PT Indoguna, mobil tersebut belum dibalik nama. Administrasi mobil tersebut masih tercantum atas nama Jazuli Juwaini.

"Jadi penyidik minta keterangan soal mobil Prado yang saya jual ke Ahmad Fathanah tahun lalu. Ternyata masih atas nama saya," kata dia. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dianggap Dekat Cikeas, Putut Ditolak jadi Kapolri

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler