jpnn.com, JAKARTA - Aktor Jefri Nichol telah dibebaskan secara bersyarat dari rehabilitasi narkoba di RSKO Cibubur, Jakarta Timur sejak Sabtu (14/12). Meski sudah bebas, dia mengaku harus tetap dalam pengawasan.
Jefri Nichol bahkan mengatakan dirinya selalu didampingi perawat ke mana pun pergi.
BACA JUGA: Aktif Lagi, Jefri Nichol Berterima Kasih Kepada Publik
"Dari tanggal 14 aku sudah rawat jalan dalam pengawasan khusus. Jadi aku ke mana-mana sama perawat, selalu didampingi oleh satu orang," kata Jefri Nichol di kawasan Kemang, Jakarta, Senin (16/12).
Pemain 'Habibie & Ainun 3' itu menyebut dirinya harus menjalani kontrol selama rawat jalan. Meski demikian, Jefri Nichol diperbolehkan untuk beraktivitas maupun bekerja.
BACA JUGA: Gegara Narkoba, Jefri Nichol Bakal Dilarang Indekos
"Aku boleh pulang, boleh kerja tapi tetap didampingi sama perawat," ucap cowok berdarah Minangkabau itu.
Kemunculan pertama Jefri Nichol setelah bebas rehabilitasi terjadi saat gala premiere film Habibie & Ainun 3. Dia hadir mengejutkan rekan pemain film, tamu undangan, serta awak media.
Jefri Nichol sebelumnya divonis 7 bulan rehabilitasi terkait kasus penyalahgunaan narkoba. Hal tersebut menyusul keputusan majelis hakim dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (11/11).
Menurut majelis hakim, vonis Jefri Nichol bakal dikurangi dengan masa penahanan dan rehabilitasi. Sehingga pemain film Dear Nathan itu hanya perlu menjalani sisa masa rehabilitasi sekitar tiga bulan.
Jefri Nichol ditangkap Satuan Reserse Narkotika Polres Metro Jakarta Selatan di kediamannya, kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada 22 Juli 2019. Saat operasi penangkapan, pihak berwajib menemukan barang bukti berupa ganja 6,01 gram yang disimpan di lemari pendingin.
Pada Agustus 2019, Jefri Nichol dipindahkan untuk menjalani rehabilitasi di RSKO Cibubur. Dia harus menjalani sisa masa rehabilitasi sebelum resmi bebas tanggal 14 Desember lalu. (mg3/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra