jpnn.com, MALANG - Arema FC mulai fokus membangun kerja sama tim dalam sesi latihan menjelang bergulirnya kembali Liga 1 2022.
Saat ini program-program latihan yang bersifat individu mulai dikurangi dan fokus untuk melatih tim secara keseluruhan di lapangan hijau.
BACA JUGA: Bandar Narkoba Ditangkap Polresta Pekanbaru, Uang Tunai Rp 3,2 Miliar Disita
"Program-program yang sifatnya individu sudah mulai kita kurangi. Kita saat ini fokus pada latihan secara tim dan permainan di lapangan," kata pelatih Arema FC Javier Roca di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa.
Pelatih asal Chile itu menjelaskan beberapa waktu lalu Arema FC fokus pada pemulihan mental pemain dan kondisi fisik pascatragedi Kanjuruhan.
BACA JUGA: Anak Bunuh Ayah Kandung di Indramayu, Mayat Korban Dikubur di Samping Rumah
Bahkan, secara khusus tim Arema FC sempat mendapatkan pendampingan dari psikolog yang didatangkan oleh manajemen klub Singo Edan.
Menurutnya, upaya pemulihan itu merupakan bentuk gerak cepat manajemen Arema FC untuk mengembalikan kondisi psikis pemain yang terguncang setelah tragedi usai laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
BACA JUGA: PSIS Semarang Panasi Mesin Jelang Bergulirnya Kembali Liga 1
"Latihan individu yang terakhir kami berikan adalah sesi latihan fisik, kami juga ada gym untuk pemain. Namun, saat ini kami sudah latihan normal, fokus pada permainan," ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini skuad Singo Edan memang dipersiapkan untuk menghadapi lanjutan kompetisi. Berdasarkan informasi yang beredar, rencananya kompetisi Liga 1 akan dilanjutkan pada awal Desember.
Sebelum kompetisi Liga 1 bergulir, lanjutnya, skuad Arema FC memang membutuhkan beberapa sesi latihan bersama tim lain. Latihan bersama tim lain tersebut bisa dilakukan pada pertandingan uji coba.
"Secara umum kami siap. Suasana permainan mungkin bisa didapatkan di pertandingan uji coba," katanya.
Sebelumnya, PT LIB selaku operator Liga 1 dan 2 mengeluarkan surat tertanggal 3 Oktober 2022 yang menyatakan Liga 1 dihentikan sampai batas waktu yang tidak ditentukan, sedangkan Liga 2 ditangguhkan selama dua pekan sejak surat dikeluarkan.
Keputusan itu dikeluarkan setelah terjadi tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur usai laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada 1 Oktober 2022. Tragedi tersebut menyebabkan 135 orang meninggal dunia.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean