jpnn.com - BANDUNG - Persib Bandung sudah kembali memulai sesi latihan pasca libur Idul Fitri pada 1 Agustus kemarin.
Demi mengintensifkan persiapan menuju bigmatch ISL 2014 melawan Persija Jakarta, coach Persib Djadjang Nurdjaman menambah tensi latihan bagi para penggawanya.
BACA JUGA: Kontrak Pemain Diputuskan Hari Ini
Djanur-sapaannya- bahkan sampai-sampai memberikan dua kali gelaran sesi latihan setiap harinya, mulai kemarin (2/8). Latihan serupa rencananya juga masih akan dilakukan hari ini (3/8), dengan waktu pelaksanaan latihan pagi dan sore hari.
"Ada dua latihan pagi dan sore. Pagi ini (kemarin) materinya lebih banyak ke fisik dan latihan sore masuk ke taktikal," ungkap Djanur, kemarin.
BACA JUGA: Manchester United Pukul Real Madrid 3-1
Program latihan tersebut diakui Djanur, sebagai langkah persiapan Persib dalam melanjutkan ISL 2014, dengan jadwal laga terdekat bertandang ke markas Persija Jakarta (10/8).
Selain sesi latihan rutin, Ferdinand Sinaga cs juga akan diberikan sekali gelaran laga uji coba yang direncanakan dihelat 5 Agustus. "Dua hari ini kita latihan dua kali (dalam sehari, red), dan di hari Selasa (5/8) ada satu kali uji coba, untuk lawannya belum pasti," terangnya.
BACA JUGA: Vidic Cetak Gol Perdana, Inter Hajar Roma
Djanur mengatakan, untuk menunjang performa pasukannya untuk mengatasi padatnya jadwal kompetisi, maka dia meningkatkan intensitas latihan. "Ya, memang kita lakukan sesuai program, hari ini (kemarin) kita naikkan intensitas latihan," ucapnya lagi.
Disinggung bagaimana kesiapan skuadnya sebelum melawan 'Macan Kemayoran' sejauh ini, menurut hematnya, seluruh pemain sudah siap tampil, kecuali Ferdinand Sinaga yang mesti absen karena terkena hukuman akumulasi kartu kuning.
"Sampai sekarang semuanya ready, semua siap kecuali Ferdinand yang tidak bisa tampil karena akumulasi, yang lainnya kita persiapkan. Dan kita akan terus pantau perkembangannya sampai akhir," imbuhnya.
Sebagai nahkoda tim kebanggaan Bobotoh, Djanur optimistis skuadnya akan mengantongi hasil positif dari duel tandang kontra mesin tempur Benny Dolo. Dia juga berharap bisa menularkan rasa optimisnya kepada pemain.
"Harus optimis. Saya sebagai pelatih harus optimis supaya diikuti oleh pemain. Artinya, pemain juga harus optimis," katanya.
Menilik calon lawannya yang diputaran ke dua menambah amunisinya, dengan adanya Ponaryo Astaman dan Boakay Edie Foday, Djanur menegaskan, tak gentar. "Pemain yang ditakuti enggak ada, kalau yang diwaspadai pasti ada," pungkasnya. (yan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... RD Siapkan Uji Coba
Redaktur : Tim Redaksi