"Kegiatan cek kesehatan ini rutin dilaksanakan tiap bulan dan tidak hanya menjelang mudik saja," tutur Bunga yang berencana mudik ke kampung halamannya.
Menurutnya kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan di lokalisasi tempat dia mangkal. "Dilakukan bergilir dan rutin pada sejumlah tempat mangkal PSK sebagai upaya pencegahan penularan penyakit kelamin," imbuhnya.
Sementara itu, Mamah Lisa (37) salah seorang pemilik wisma, mengatakan semua kalangan terutama kalangan beresiko tinggi di lokalisasi cukup rentan mengalami penularan Infeksi Menular Seksual (IMS). "Kegiatan cek kesehatan sebagai upaya pencegahan sehingga kami sangat mendukung upaya yang dilakukan dinas terkait dalam pengecekan kesehatan pada lokasi yang merupakan tempat mangkal para PSK ini," katanya.
Ditambahkannya, jika dalam pengecekan kesehatan itu ada yang positif menderita IMS maka pembinaan akan dilakukan agar tidak menular pada orang lain. "Kalau ternyata ada yang positif HIV maka kita sarankan untuk berkonsultasi di klinik VCT yang ada di rumah sakit," imbuhnya.
Di tempat terpisah Mirza (40) aktivis kesehatan, mengatakan penyakit menular seksual tentunya tidak hanya didominasi oleh kalangan PSK sehingga diharapkan warga juga agar tidak malu untuk datang ke tempat pelayanan kesehatan terdekat untuk memeriksakan diri."Ini penting dilakukan agar kita bisa mendeteksi lebih awal dan memungkinkan untuk dilakukan upaya penyembuhan," jelasnya. (mg18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 385 KM Jalur Mudik Bogor Rusak Berat
Redaktur : Tim Redaksi