Jelang Masa Kritis Ganti Hati, Dahlan Minta Doa

Selasa, 20 Maret 2012 – 18:54 WIB

JAKARTA--Usai memberikan 'sentrum' pada jajaran PT Jasa Marga terkait kemacetan panjang di pintu tol, Selasa (20/3) Menteri BUMN Dahlan Iskan, langsung bertolak ke China. Tujuannya ke negeri tirai bambu ini, selain mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk acara kerjasama BUMN dengan perusahaan negara China, juga untuk melakukan medical check up.

''Saya siang ini berangkat ke Tiongkok (untuk) medical check up. Sudah telat 8 bulan,'' kata Dahlan dalam surat elektroniknya pada JPNN dari Guangzhou.

Dahlan Iskan memang sukses menjalani cangkok hati tahun 2007 lalu di China. Namun demikian, bukan berarti mantan CEO Jawa Pos tersebut, bisa berlega hati. Karena fase kritis harus tetap dilaluinya dari operasi besar yang dilakukannya 5 tahun lalu itu di China.

Mantan Dirut PLN tersebut juga tetap harus mengkonsumsi obat-obatan secara disiplin dan terus berkonsultasi kesehatan dengan tim dokternya.''Saya tunda terus (medical check up) karena begitu banyak pekerjaan. (Lagipula) saya tidak merasa ada sesuatu yang mencurigakan,'' katanya.

Meski merasa sehat, namun Dahlan tetap ingin meluangkan waktu disela-sela pekerjaannya ke China, guna mengecek kembali kesehatannya.''Saya ditegur terus karena terlalu lama menunda-nunda,''.

Menurut Dahlan, masa lima tahun setelah ganti hati justru merupakan fase-fase kritis. 6 Agustus 2012 mendatang, genap sudah 5 tahun, Dahlan memiliki organ tubuh vital milik orang lain didalam tubuhnya.

''Kalau saya bisa melewati lima tahun ini, Agustus nanti, Insyaallah pertanda hati baru saya sudah benar-benar menyatu dengan tubuh saya. Mohon doanya,'' pinta Dahlan.(afz/fuz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Uji DNA Jenazah Kelompok Denpasar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler