Jelang Mudik, DPD RI Tinjau Kesiapan Pelabuhan Merak

Minggu, 26 Juni 2016 – 02:55 WIB
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Farouk Muhammad meninjau‎ kesiapan angkutan lebaran dan fasilitas penunjang di Pelabuhan Merak, Cilegon, Jumat (24/6). FOTO: Humas DPD RI

jpnn.com - MERAK - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Farouk Muhammad meninjau‎ kesiapan angkutan lebaran dan fasilitas penunjang di Pelabuhan Merak, Cilegon, Jumat (24/6).

Peninjauan sarana dan prasarana ini, dimaksudkan untuk melihat kesiapan Pelabuhan Merak dalam menghadapi arus mudik 2016 ini.

BACA JUGA: Kisruh Indosat vs Telkomsel, Akbar: Pemerintah Di Mana?

Farouk mengawali peninjauan dengan mengecek keseluruhan fasilitas penunjang, mulai dari loket penjualan karcis, ruang tunggu penumpang hingga sarana kebersihan.

“Fasilitas yang tersedia sudah cukup baik. Saya sangat mengapresiasi pihak Pelabuhan Merak sebagai penyelenggara. Namun, untuk loket penjualan sebaiknya perlu loket tambahan untuk mengantisipasi banyaknya penumpang,” ujarnya seperti dilansir dalam siaran pers Humas DPD RI.

BACA JUGA: Keluhan Investor Asing Diadukan Relawan ke Jokowi

Farouk meminta agar pihak PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry mempersiapkan dengan baik kondisi armada Kapal Ferry yang akan mengangkut penumpang dari Merak ke Bakauheni.

“Mohon dipastikan untuk kondisi kapal, jika memang ada yang perlu diperbaiki maka segera dikoordinasikan dengan pihak terkait. Saya sudah bicara dengan Menteri Perhubungan dan beliau juga sepakat untuk mensukseskan pelaksanaan arus mudik maupun arus balik,” tegasnya.

BACA JUGA: Pangarmabar: Regenerasi untuk Mantapkan Kualitas Kepemimpinan

Terkait dengan keamanan jelang puncak arus mudik, Farouk berpesan untuk bekerjasama dengan berbagai pihak terutama kepolisian beserta satuan pengamanan internal pelabuhan agar meningkatkan keamanan.

"Saya harap nanti tidak ada percaloan tiket menjelang arus mudik untuk itu mekanisme pembelian tiket juga harus diatur, apalagi saat ramai penumpang  biasanya banyak tindakan kriminal seperti pencopetan, pembiusan hingga gendam/hipnotis, nah saya harap ada petugas yang standby dan disebar di titik yang rawan untuk meminimalisir hal-hal tersebut",  kata Farouk.

Dalam kesempatan itu, General Manager ASDP Cabang Merak, Tommy Kaunang  menjelaskan loket penumpang yang tersedia di Pelabuhan Merak sebanyak 51 loket. Khusus untuk penumpang tak berkendaraan ada 23 loket, untuk kendaraan sepeda motor ada 16 loket, untuk kendaraan roda empat ada 12 loket. Kemudian ada tempat  penjualan tiket di rest area km 43 sebanyak 3 loket dan di rest area km 68 ada juga 3 loket.

Sementara untuk kesiapan armada, Tommy mengatakan dari 62 armada yang tersedia, sebanyak 59 kapal yang dapat beroperasi. Sedangkan setiap armada mampu menampung 70 hingga 200 kendaraan.

"Saat ini ada 3 kapal yang sedang dalam perbaikan. Untuk kapasitas penumpang kapal ferry  bisa menampung  500 sampai dengan 1000 orang. Nah, saya harap demi kenyamanan dan keamanan nanti jangan sampai penumpang memaksa untuk tetap naik, karena dapat menyebabkan kapal kelebihan muatan dan karam,” papar Tommy.

Humas Pelabuhan Merak, Mario Oetomo, menjelaskan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pihaknya menyediakan 8 toilet portabel di beberapa titik strategis. Namun, satu ruang tunggu penumpang tengah direnovasi.

"Saat ini pengerjaannya sudah hampir selesai sekitar 99% dan segera siap digunakan. Disini kami sediakan fasilitas ruangan yang nyaman dan menjaga keberaihan toilet untuk kenyamanan penumpang yang bersiap naik ke kapal ferry,” ujar Mario.

Terkait keamanan selama arus mudik maupun arus balik, Kapolres Cilegon, AKBP Raden Romdhon mengatakan ada 7 pos pengamanan yang disebar di area Pelabuhan Merak, diantaranya di samping pintu tol Gerem hingga ke pantai pasir putih.

“Kami siapkan untuk mengantisipasi kemacetan kendaraan, penyerobotan jalur dan perkelahian,” ujarnya.

Dalam kunjungan tersebut, Farouk didampingi dua Senator DPD RI Provinsi Banten, Habib Ali Alwi dan Ahmad Sadeli Karim, Ketua DPRD Provinsi Banten Ahmad Rahmatullah, Kapolda Provinsi Banten, Kapolres Cilegon, pihak dari Danrem 064, dan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Revri Aroes, beserta jajarannya dan General Manager PT. ASDP Tommy Kaunang.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hai Teman Ahok, Ini Ada Warning dari Bang Adian


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler