jpnn.com, RIAU - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat bersama Dinas PUPR Provinsi Riau, melakukan peninjauan langsung kondisi Jembatan Sungai Rokan di Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).
Peninjauan ini dilakukan menyusul laporan kemiringan signifikan pada jembatan akibat terkikisnya pondasi oleh arus sungai.
BACA JUGA: Artis Hana Hanifah Diduga Terima Aliran Dana Ratusan Juta dari Kasus Korupsi di Riau
“Kami bersama pihak PUPR Provinsi Riau dan PJU Ditlantas Polda Riau meninjau kondisi terkini Jembatan Sungai Rokan. Kerusakan ini disebabkan terkikisnya pondasi jembatan oleh arus sungai,” ujar Kombes Taufiq Minggu (8/12).
Selain meninjau Jembatan Sungai Rokan, rombongan juga melakukan pengecekan di jembatan alternatif di Desa Lubuk Bendahara, Kecamatan Rokan IV Koto.
BACA JUGA: SIG Raih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
Kombes Taufiq juga mengimbau agar pengguna jalan mengikuti arahan petugas di lapangan.
“Kami mengimbau masyarakat agar berhati-hati melintasi Jembatan Sungai Rokan dan mematuhi arahan petugas, termasuk saat menggunakan jalan alternatif. Mari bersama mendukung upaya pemerintah agar perbaikan jembatan ini dapat segera diselesaikan,” ungkap Kombes Taufiq.
BACA JUGA: Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025, Kombes Taufiq juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.
“Mari bersama-sama menciptakan keamanan dan keselamatan berlalu lintas (Kamseltibcarlantas) secara berkesinambungan demi kelancaran transportasi di wilayah Riau,” tuturnya.
Sementara, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Riau, Teza Darsa, menjelaskan saat ini kondisi pilar jembatan sisi Pasir Pangaraian mengalami penurunan hingga 80 cm, dua pondasi yang menopang pilar turun hingga 40 cm.
Menurut pihak Balai Jembatan dan Struktur (BGTS) Kementerian PUPR, jembatan tersebut kini dinyatakan dalam kondisi kritis.
“Kami telah berkoordinasi dengan BGTS Kementerian PUPR, dan disarankan agar jembatan segera ditutup hingga dilakukan perbaikan. Kami mengimbau masyarakat untuk menggunakan jalan alternatif di Kota Lama, Kota Intan, dan Lubuk Bendahara,” ujar Teza.
Jembatan Sungai Rokan merupakan jalur utama di Kabupaten Rokan Hulu yang sangat vital bagi konektivitas masyarakat setempat.
Penutupan jembatan ini menjadi perhatian serius berbagai pihak demi mencegah insiden yang tidak diinginkan.(mcr36/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Rizki Ganda Marito