jpnn.com, JAKARTA - Untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat menjelang perayaan natal dan tahun baru, Polri terus melakukan penangkapan kepada para pelaku kejahatan konvensional.
Bahkan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian telah memerintahkan secara langsung kepada seluruh anggota di lapangan untuk memberantas para bandit jalanan itu.
BACA JUGA: Kapolri Memastikan Belum Ada Ancaman Teror
Kejahatan yang dia maksud adalah copet, jambret, gendam, pelaku hipnotis, calo, dan aksi premanisme.
“Sudah saya sampaikan kepada seluruh kapolres dan kapolda untuk mengatasinya,” kata dia di Mabes Polri, Rabu (19/12.
BACA JUGA: Posko Angkutan Laut Nataru Bakal Pantau 52 Pelabuhan
Menurutnya, para pelaku kejahatan ini sering beraksi saat masyarakat mencari kendaraan publik seperti di terminal, bandara, stasiun hingga pelabuhan.
Selain itu, khusus wilayah Sumatera dirinya juga menekankan kejahatan begal. Dua wilayah yang menjadi perhatiannya adalah Lampung dan Sumatera Selatan.
BACA JUGA: Catat! Truk Sumbu Tiga Dilarang Melintas di Tanggal Ini
"Saya tekankan khusus kepada kepolisian jajaran Sumsel dan Lampung tahun ini lebaran saya anggap sukses karena tidak ada insiden begal,” tambahnya.
Dia kemudian menyampaikan cara mencegah aksi begal terjadi. Anggota di lapangan, kata dia, harus mendetekai kelompok-kelompok begal di wilayah tersebut.
Dengan begitu, anggota sudah bisa memetakan kelompok mana yang beraksi dan di mana lokasi persembunyiannya.
"Sambil kami perkuat pengamanan jalur sepanjang arus mudik. Patroli gabungan melibatkan teman TNI dan masyarakat. Supaya masyarakat bisa melihat ada patroli, aparat di sana merasa nyaman,” tandas dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mudik Natal & Tahun Baru, Tol Jakarta â Surabaya Tersambung
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan