Jelang Puasa, Harga Daging Ayam, Telur dan Bawang Melonjak

Rabu, 11 Juni 2014 – 05:31 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung mengungkapkan bahwa ada beberapa bahan pangan pokok yang harganya terbilang cukup tinggi jelang Ramadan dan lebaran tahun ini. Hanya saja, kenaikan itu tidak terlalu tinggi dan diyakini akan stabil lagi.

"Dari hasil pantauan yang kita lihat, hanya ada beberapa komoditas saja yang meningkat harganya. Yang kita rasa cukup tinggi yaitu daging ayam, telur ayam, bawang merah dan bawang putih," kata Chairul usai rapat stabilitas pangan di kantornya, Selasa 910/6).

BACA JUGA: Pemerintah Tak Bisa Tahan Kenaikan Harga Pangan Jelang Ramadan

Namun, lanjut pria yang dikenal dengan inisial CT itu, untuk kenaikan harga daging dan telur ayam sifatnya tidak terlalu fluktuatif. Karenanya harga daging dan telur ayam pun diyakini akan segera stabil lagi.

"Tren yang terjadi selalu untuk daging dan telur ayam itu harganya seperti roller coaster, karena dia ada harga di mana para petani, peternak ayam dan peternak telur ayam ini merugi. Dan ada bulan di mana mengambil keuntungan. Sehingga keuntungan bulan tertentu dipakai untuk menutupi kerugian bulan lainnya," katanya.

BACA JUGA: Kebut Perbaikan Jalur Pantura agar Awal Juli Kelar

Sedangkan untuk bawang merah, memang ada kenaikan. Namun, kata dia, kenaikan yang terjadi masih di bawah harga referensi yang ada, yakni Rp 25.700 per kilogram.

"Terlihat bahwa harga bawang merah masih berada di bawah harga referensi. Berharap tentu harga itu berada di level yang ada," bebernya.

BACA JUGA: 6.712 Warga Jatim Terima Bantuan Bedah Rumah

Sementara untuk bawang putih, CT berharap harganya tak terlalu mencekik masyarakat. Mengingat, Indonesia saat ini masih impor bawang putih. Menurutnya, dalam dua pekan ke depan pasokan bawang putih akan segera tiba untuk memenuhi kebutuhan jelang lebaran.

"Bawang putih tepatnya 95 persen itu diimpor, karena kita hanya menghasilkan lima persen bawang putih. Dalam dua minggu akan masuk pasokan yang besar untuk cover kebutuhan selama Ramadan dan Lebaran. Saya berharap harganya akan kembali baik dan stabil," pungkasnya. (chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenpera akan Tertibkan Pengelolaan Rusun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler