jpnn.com - GRESIK - Target final menjadi harga mati yang harus ditempuh oleh skuat voli putri dalam SEA Games Singapura yang akan diadakan Juni mendatang. Karena itu, mereka pun segera melakukan sentralisasi pelatnas.
Pelatih kepala tim voli Muhammad Ansori mengatakan, dirinya menjadwalkan mereka harus segera berkumpul di Padepokan Voli Sentul, Bogor, pekan depan. Ini berarti mereka hanya mempunyai waktu istirahat seminggu selepas agenda Proliga.
BACA JUGA: Besok, Kemenpora Undang Klub, Siap Tampung Curhatan
"Ini penting. Sebab, kami hanya punya waktu efektif 40 hari," jelasnya ketika dikonfirmasi Jawa Pos. Mengenai komposisi pemain, dirinya mengaku masih belum tahu. "Mungkin Senin saya dihubungi oleh Satlak Prima," imbuhnya.
Pelatih yang membawa Jakarta PGN Popsivo menjadi runner up Proliga itu menyatakan, karena waktunya mepet, tidak banyak program latihan yang bisa dijalankan. "Paling tidak saya akan mengembalikan kebugaran mereka dengan intensitas latihan seminggu 10 kali," jelasnya.
BACA JUGA: Arema Bisa Bubar, La Nyalla: Jangan Ada Pengkhianatan
Selain itu, beberapa evaluasi yang terlihat saat pelaksanaan Proliga pun akan diterapkannya. Diantaranya berhubungan dengan komunikasi yang dilakukan saat berada dalam kondisi bertahan. "Selain itu, masalah umum lainnya adalah receive dan servis," tuturnya.
Pria yang mengantarkan Surabaya Bank Jatim menjadi kampiun Livoli Divisi Utama tahun lalu itu melanjutkan, selama 40 hari persiapan menuju SEA Games, dirinya sudah merencanakan agenda tryout bagi para pemain.
BACA JUGA: Empat Pemain Ini tak Diboyong Persib ke Maladewa
Jika memungkinkan, Ansori ingin supaya mereka bisa digembleng di Tiongkok. "Semua orang pastinya sudah tahu bahwa tim putri mereka merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Kalau mendapat lampu hijau, 10 hari saya kira menjadi waktu yang cukup bagi mereka," ujarnya.
Pelatih kelahiran Probolinggo itu melanjutkan, selama berada di Tiongkok, mereka akan sparring partner dengan beberapa klub lokal. Namun, kalau agenda itu urung terlaksana, Ansori masih mempunyai beberapa opsi.
"Try in pun tidak masalah. Kami bisa beruji coba dengan tim putra yang berada di sekitar sini. Nantinya akan saya lihat siapa yang bisa kami ajak untuk berlatih tanding," tandasnya. (apu/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Milan Kalah Gara-gara Lesu Darah
Redaktur : Tim Redaksi